Daftar Isi
Foto: Ilustrasi Bawang
LancangKuning.Com, Garut - Harga bawang putih meroket naik jelang bulan puasa 2019. Di Kabupaten Garut, harga di tingkat pengecer mencapai Rp 60.000 per kilogram (kg) nya.
Berdasarkan pantauan di Pasar Induk Guntur Ciawitali, Tarogong Kidul, bawang putih di tingkat grosir dihargai Rp 50.000/kg. Sementara di tingkat pengecer, harganya bisa mencapai Rp 55.000-60.000/kg.
"Di saya Rp 50.000 per kilogram. Naiknya dua kali lipat," ujar Haji Oping, salah seorang pemilik grosir sayuran kepada wartawan di lapak dagangnya, Kamis (2/5/2019) dilansir dari Detik.
Harga tersebut naik dua kali lipat dari biasanya. Harga normal bawang putih berkisar Rp 25.000. Oping mengatakan, kenaikan itu sudah terjadi sejak dua hari terakhir.
Baca Juga: Pejabat Ini Tewas Setelah Bercinta Bersama Wanita di Hotel
Kenaikan harga terjadi karena kurangnya pasokan. "Pasokannya kurang sejak dua hari terakhir," ungkapnya.
Harga tersebut berbeda di tingkat pengecer dan di pasar-pasar daerah. Berdasarkan informasi yang dihimpun, harga bawang putih di sejumlah pasar di wilayah pelosok Garut bisa mencapai Rp 60.000. Hal tersebut karena ongkos angkut menuju daerah yang lebih tinggi.
"Kami pedagang berharap agar harganya stabil lagi. Agar masyarakat juga bisa membeli," kata Oping. (LKC)
Komentar