Hal yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes Saat Puasa

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Di bulan Ramadhan seperti sekarang ini, setiap umat Islam diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa. Puasa juga bisa memberikan efek baik bagi kesehatan. Akan tetapi, tak semua orang bisa menjalankan ibadah puasa begitu saja, khususnya bagi penderita penyakit kronik seperti diabetes. Hal-hal berikut pun harus diperhatikan untuk para penderita diabetes yang ingin berpuasa.

    Makan Makanan yang Lambat Menghasilkan Energi

    Kebanyakan orang selalu berbuka dengan minuman atau makanan manis, berbeda dengan penderita diabetes. Minuman dan makanan seperti justru perlu dikurangi. Bukan hanya karena mengandung gula, namun juga karena makanan seperti ini cenderung menghasilkan energi dengan cepat. Karena itu, lebih disarankan untuk memakan makanan yang menghasilkan energi secara lambat seperti gandum, semolina dan kacang-kacangan. Saat sahur pun harus seperti ini 

    Atur Porsi Makanan

    Sesuaikan porsi makanan saat berpuasa. Porsinya bisa 50% saat sahur, 40% saat berbuka dan 10% setelah salat Tarawih. Jangan makan banyak sekaligus. Perlu juga memenuhi kebutuhan cairan selama berpuasa. Perbanyak minum air putih juga sangat disarankan kepada penderita diabetes.

    Hindari Aktivitas Fisik Berat

    Sebagian besar orang menghindari aktivitas fisik yang berat. Tapi untuk penderita diabetes, menghindari aktivitas ini berguna untuk menghindari dampak buruk seperti hipoglikemia.

    Pengobatan tetap bias dilakukan, yaitu dengan mengonsumsi obat diabetes ataupun dengan memperoleh insulin. Agar gula darah tetap stabil, konsumsi susu diabetes seperti susu Diabetasol juga sangat direkomendasikan.

    Banyak minum

    Penderita diabetes harus mengonsumsi banyak air antara masa berbuka dan sahur untuk menghindari dehidrasi dan melindungi fungsi ginjal. Lalu, harus pula disadari bahwa hidangan seperti jus, kurma, atau pun kue kering menyebabkan peningkatan tajam dalam kadar gula darah.

    Jadi, penderita diabetes wajib menghindari atau mengontrol asupan jenis-jenis makanan tersebut. Dukungan keluargapun sangat amat penting.

    Salah satu bentuk dukungan itu adalah dengan mengadopsi makanan sehat penderita diabetes bagi seluruh keluarga, di samping tetap menjaga pola hidup yang aktif.  Karbohidrat sangat memengaruhi kadar gula darah, sehingga penderita diabetes harus berhati hati dalam memakan makanan tersebut. Kandungan karbohidrat banyak ditemukan dalam nasi, pasta, roti, dan beberapa jenis sayuran. Juga buah dan beragam hidangan penutup.

    Hindari makanan berlemak

    Cobalah membuat makanan yang rendah lemak. Bagi penderita yang menggunakan suntikan insulin dianjurkan oleh dokter, untuk tidak melakukan ibadah puasa. Pengidap diabetes sangat disarankan untuk melakukan diskusi dengan dokter tentang ibadah puasa yang akan dijalankan.  Mereka yang menggunakan obat-obatan atau melakukan terapi diet, dan mempunyai gula darah yang stabil, dapat aman melakukan ibadah puasa. Namun pengecekan berkala tetap harus dilakukan di sepanjang hari.

    Hindari kafein

    Selain itu, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik selama puasa, penderita disarankan untuk menghindari minuman berkafein. Jenis minuman tersebut dapat memicu rasa ingin buang air kecil. Kemudian, untuk mengurangi risiko level gula darah yang terlalu rendah disarankan agar makan sahur dilengkapi dengan protein. Protein ini bisa didapat dari keju, yoghurt, telur, dan makanan kaya serat lain, seperti oatmeal dan kacang-kacangan.

    Sayuran

    Sayuran pun dikenal baik untuk kesehatan. Mempunyai kandungan yang rendah kalori akan mendapatkan efek yang baik untuk kadar gula darah. Maka dari itu, para penderita diabetes disarankan untuk memakan sayur saat akan sahur atau pun berbuka.

    Selalu menjaga porsi kecil hingga sedang, yang berguna untuk dapat menjaga kenaikan berat badan yang drastis selama Ramadhan.  Pengidap diabetes harus selalu melakukan pengecekan kadar gula darah di saat sedang berpuasa. Ini berguna untuk memastikan kondisi gula darah masih berada di level normal. Kemudian, Hindari aktivitas fisik yang berlebih di masa puasa. Apalagi sebelum waktu berbuka. Lalu, hindari pula tidur dalam jangka waktu yang panjang, khususnya di sore hari, sebelum berbuka.

    Ingat, makanlah santapan sahur secukupnya, untuk menghindari kenaikan gula darah di saat berpuasa. Penting untuk selalu membawa tablet glukosa, jus, atau permen untuk mengatasi anjloknya kadar gula darah saat berpuasa. Juga ketika sedang menjalankan ibadah tarawih di masjid.  Para penderita diabetes dianjurkan selalu menjaga kadar gula darah antara 100 – 200mg/dl selama masa puasa.(Dimas)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Hal yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes Saat Puasa
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar