Pemilu 2019,  Kapolda Riau Pastikan Polisi di Riau Netral. Ketahuan, Bakal Dikenai Sanksi 

Daftar Isi

    PEKANBARU-Menghadapi Pemilihan Umum, baik pemilihan legislatif dan Pemilihan Presiden, Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo menyatakan, kepolisian di Provinsi Riau netral. 

    Dikatakan Kapolda dirinya dan jajaran akan selalu menjaga sikap netralitas ini. Jangan sampai terlibat politik praktis, dalam mendukung calon tertentu.

    Bahkan, dikatakan Kapolda, jika kedapatan ada anggota Polri dijajarannya yang tidak netral, maka akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.

    "Ya tentu kita tindak tegas, karena memang semangat kita adalah netralitas. Saya jamin di Riau netral, seperti yang disampaikan Pak Wagub (Wakil Gubernur). TNI, Polri dan ASN netral, " ujarnya diwawancarai usai kegiatan apel tiga pilar di halaman Kantor Gubernur Riau, Senin (1/4/2019).

    Jenderal bintang dua ini juga mengatakan, terkait pengamanan serangkaian Pemilu, sudah dilakukan oleh personel baik dari jajaran Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya sejak jauh-jauh hari.

    "Kalau kita di Polri, semua Satgas tergabung ke dalam yang namanya Satgas Nusantara. Sudah berjalan, sudah sejak 6 bulan lalu. Saat ini kita lebih meningkatkan itu," ujarnya.

    Lanjut Kapolda, dalam rangka menyamakan persepsi untuk menciptakan Pemilu yang aman, tertib, damai dan aman, maka dilaksanakan apel tiga pilar.

    "Bentuk implementasi sinergitas antara pemerintah daerah, Polda, Korem dan jajarannya. Kita wujudkan dalam kegiatan apel tiga pilar. Tiga pilar yang dimaksud adalah dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Lurah atau Kepala Desa di seluruh wilayah. Semua hadir," ungkapnya. (haz/tpc)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pemilu 2019,  Kapolda Riau Pastikan Polisi di Riau Netral. Ketahuan, Bakal Dikenai Sanksi 
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar