Luhut: Masyarakat Inhil Manfaatkan Mangrove untuk Budi Daya Kepiting dan Udang Galah, 

Daftar Isi

     

    JAKARTA--Mangrove yang tumbuh di sepanjang pesisir pantai Indragiri Hilir, dikatakan Menteri Koordinator Bidanh Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan harus dimaksimalkan untuk peningkatam taraf hidup masyarakat nelayan di pesisir. Salhj satunya adalah melalui budi daya daya kepiting dan udang galah  
     
    "Budi daya kepiting dan udang galah ini ditujukan untuk mendorong agar masyarakat di Indragiri Hilir dapat benar-benar menikmati manfaat lahan mangrove, mohon terus dijaga dan dipelihara karena ini akan mendatangkan manfaat bagi masyarakat," kata Luhut melalui siaran pers, Selasa, 5 Maret 2019.

    Sebagai kabupaten yang dijuluki Negeri Hamparan Kelapa Dunia, Luhut berharap pembukaan ekspor kelapa akan membuat harga kelapa bisa lebih tinggi dan bersaing.

    Menurut data, Pemkab Indragiri Hilir memiliki hampir 430.000 hektare lahan pohon kelapa. Industri turunan yang bisa dikembangkan antara lain air kelapa dan furnitur."Kami pun akan mendorong supaya hasil kelapa dapat diserap nasional, selain diekspor ke negara-negara potensial," jelasnya.

    Dia mengatakan telah berdiskusi dengan Menteri Perhubungan, pada 2019 atau paling lambat 2020, pemerintah akan memperpanjang atau membuat lapangan terbang guna memangkas durasi perjalanan Indragiri Hilir menuju Pekanbaru, Ibu Kota Riau."Jangan lagi naik mobil sampai 6-7 jam ke Pekanbaru," ungkap dia.(haz)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Luhut: Masyarakat Inhil Manfaatkan Mangrove untuk Budi Daya Kepiting dan Udang Galah, 
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar