LANCANGKUNING.COM,Pekanbaru-Pemerintah Provinsi Riau bersama DPRD Provinsi Riau resmi menandatangani Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Provinsi Riau Tahun Anggaran 2026. Penandatanganan yang berlangsung di Gedung DPRD Provinsi Riau pada Senin (24/11/2025) ini menjadi langkah strategis dalam penyusunan APBD 2026 agar lebih akuntabel, terukur, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Kegiatan ini juga menjadi momentum konsolidasi antara eksekutif dan legislatif untuk memastikan arah pembangunan daerah sejalan dengan visi Riau yang berdaya saing, inklusif, dan berkelanjutan.

Ketua DPRD Provinsi Riau, Kaderismanto, menegaskan bahwa penandatanganan KUA-PPAS bukan sekadar formalitas, tetapi komitmen bersama menghadirkan APBD yang lebih aspiratif dan berpihak pada masyarakat.

“Kita ingin memastikan bahwa perencanaan anggaran tahun 2026 dilakukan secara realistis, terukur, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. DPRD sangat menekankan pentingnya penggunaan anggaran yang efektif, tepat sasaran, dan memberikan manfaat nyata bagi rakyat Riau,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan perangkat daerah agar menyusun program dan kegiatan yang selaras dengan prioritas pembangunan daerah.

“Belanja pembangunan harus memiliki dampak langsung, terutama dalam pengurangan kemiskinan, percepatan pembangunan infrastruktur, dan peningkatan kualitas layanan publik. Kami tidak menginginkan anggaran yang bersifat seremonial atau tidak memberikan nilai tambah bagi masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto, menyampaikan bahwa KUA-PPAS menjadi landasan awal untuk memastikan APBD 2026 mampu menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks.

“Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen menjaga kualitas perencanaan dan penganggaran agar APBD 2026 benar-benar mendukung pencapaian target pembangunan. Fokus kami adalah peningkatan layanan publik, pengentasan kemiskinan, penanganan infrastruktur, serta penguatan sektor ekonomi produktif,” ungkapnya.

Ia juga mengapresiasi DPRD Riau atas peran konstruktif mereka dalam proses pembahasan sehingga nota kesepakatan dapat diselesaikan tepat waktu.

“Terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah bekerja keras bersama pemerintah daerah. Sinergi antara eksekutif dan legislatif ini merupakan kunci keberhasilan pembangunan Riau,” tutupnya.(rie)