Ketua Bawaslu Riau Menerima Laporan ASN di Siak Tidak Netral

Ketua Bawaslu Riau Alnofrizal (ft:rana)

LANCANGKUNING.COM, PEKANBARU-Tahapan pemilu tahun 2024 yang sudah berlangsung dari tanggal 14 Juni 2022 lalu hingga sekarang masih terus berlanjut. Selama proses pelaksanaan Pemilu tersebut berlangsung Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau selalu mengingatkan agar Aparatur Sipil Negara tetap dapat bersikap netral, Kamis (21/12/2023).

Namun, sejauh ini Ketua Bawaslu Riau mendapati ada oknum Aparatur Sipil Negara yang melakukan tindakan yang tidak netral pada pelaksanaan Pemilu ini. 

Laporan ini didapatkan ketika pelaksanaan patroli pengawasan Pemilu.

Diduga, salah satu oknum camat di Kabupaten Siak melakukan pelanggaran berupa pengumpulan sejumlah perwakilan dari Badan Permusyawaratan Desa untuk diarahkan kepada salah satu calon legislatif. 

"Jadi pada saat itu terdapat salah satu oknum yang merupakan camat di Siak sedang mengumpulkan Badan Permusyawaratan Desa di kedai kopi. Dalam pertemuan itu terdapat dugaan oknum camat ini mengarahkan pilihan ke salah satu caleg," ucap Alnofrizal selaku Ketua Bawaslu Riau.

Diketahui pelanggaran yang dilakukan ASN ini terjadi pada tanggal 15-16 Desember lalu. Untuk barang bukti berupa rekaman juga sudah diterima oleh pihak Bawaslu Riau.

Menanggapi akan hal ini tentunya sejumlah pihak dimintai keterangannya terkait dugaan pelanggaran yang telah dilakukan oleh oknum camat ini. 

"Bawaslu Siak pada saat kami minta keterangannya sudah menindaklanjuti dan menanyakan perihal tindakan pelanggaran ini. Benar bahwasanya memang ada pertemuan dan dugaan pelanggaran tersebut. Selanjutnya pelanggaran ini akan ditindaklanjuti ke KASN," tambahnya.

Terkuaknya informasi mengenai adanya pelanggaran-pelanggaran ini tentu tidak lepas dari peran pihak-pihak yang senantia memberikan laporan.
 
Sehingga Bawaslu Riau memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah memberikan laporan mengenai adanya dugaan ketidaknetralan ASN tersebut.

Diakhir Alnofrizal tidak bosan-bosannya untuk selalu mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara untuk dapat tetap bersikap netral selama proses Pemilihan Umum ini berlangsung.(rana)