Syamsuar Imbau Masyarakat Jangan Jual Tanah dan Lahan

Foto: MCR

LancangKuning.Com, SIAK - Himbauan Bupati Siak, Syamsuar, tersebut diungkapnya saat melakukan kunjungan kerja dan silaturahmi serta berpamitan bersama masyarakat Kecamatan Sungai Apit yang berlangsung di halaman MDA Jamiatul Qohiriah, kampung Kayu Ara, Senin (21/1).

Syamsuar yang juga Gubernur Riau terpilih mengungkapkan bahwa pembangunan Riau akan ia lanjutkan setelah masyarakat Riau memilihnya bersama Edi Natar pada Pilkada Serentak Provinsi Riau beberapa waktu lalu.

Syamsuar juga mengucapkan terima kasih serta meminta maaf kepada masyarakat Sungai Apit. Dalam kesempatan itu, ia pun berpamitan dan memohon doakan agar ia dan Edi Natar amanah dalam memimpin Riau.

"Kenapa ini saya sampaikan dan tegaskan kembali kepada masyarakat khususnya sungai apit, dikarenakan ada satu progres pembangunan pusat telah menyentuh Kabupaten Siak dalam bidang Pelabuhan, Industri, serta aktivitas ekonomi perdaganan tentunya", kata Syam.

Baca Juga: Usai Meresmikan Panggung Seni, Bupati Siak Pamit Dengan Masyarakat Sungai Apit

Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) sudah mulai bergeliat dan dalam progres perekonomian nasional ini telah aktif. Syamsuar berpesan kepada masyarakat Sungai Apit agar jangan menjual tanahnya.

"Sebab tanah ini tak bertambah jumlahnya akan tetapi nilainya akan bertambah seiring waktu menjadi tinggi karna ini harta berharga tentunya buat keluarga kita," jelasnya, dikutip dari MediaCenterRiau.

Kawasan Industri Tanjung Buton sudah masuk program percepatan pembangunan oleh pemerintah Pusat melalui perintah langsung Presiden RI Joko Widodo, itu makanya banyak aktifitas, maka masyarakat yang dekat dengan kawasan KITB harus pertahankan tanah yang ada, kalau bisa tanah tersebut di garaplah dengan baik. (LKC)