Daftar Isi
Lancang Kuning, PEKANBARU - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo menyampaikan dalam mendukung prioritas pembangunan tahun 2023 mendatang, maka terdapat beberapa hal yang perlu menjadi perhatian pemerintah daerah.
Ia menyebutkan, beberapa hal tersebut yakni pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) dengan memperhatikan Permendagri No. 59 Tahun 2021 tentang Penerapan SPM.
Selanjutnya, prevalensi stunting nasional, yang merujuk pada target nasional di Tahun 2024 sebesar 14%, percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim yang berfokus pada 3 (tiga) hal yaitu, mengurangi beban pengeluaran, meningkatkan pendapatan, dan mengurangi kantong kemiskinan.
"Pengendalian harga dan ketersediaan pangan dengan mengoptimalkan peran Satgas Ketahanan Pangan di daerah," ucapnya, dalam rapat koordinasi gubernur (Rakorgub) se Sumatera yang diselenggarakan di Provinsi Riau tahun 2022. Berlangsung di Premier Hotel Pekanbaru, Kamis (30/6/2022).
John Wempi Wetipo melanjutkan, hal yang perlu menjadi perhatian selanjutnya adalah Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), dengan mendorong produk-produk lokal dan produk unggulan daerah kedalam e-katalog lokal dan toko daring dan mempercepat realisasi paling sedikit 40% dari nilai anggaran pada pengadaan barang/jasa pemerintah.
"Serta penanganan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak," ujarnya.
Wamendagri melanjutkan, untuk di provinsi yang ada di Sumatera, terdapat beberapa prioritas pembangunannya. Diantaranya, pembangunan Infrastruktur Kewilayahan dalam peningkatan rangka konektivitas.
Kemudian, pengelolaan lingkungan hidup, optimalisasi potensi daerah di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, dan perairan, peningkatan tata Kelola pemerintahan guna mewujudkan pelayan publik yang prima.
"Serta peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pengentasan kemiskinan," tutupnya.
Komentar