UMRI Terima 36 Mahasiswa Melalui Jalur Hafidz Quran

Foto: Wakil Rektor UMRI Dr H Rasyad Zein MM

Lancang Kuning, PEKANBARU -- Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dalam penerimaan mahasiswa tahun akademik 2022/2023 ini menerima sebanyak 36 Mahasiswa dari jalur penghapal quran atau hafidz dan hafidzah.

Wakil Rektor UMRI Dr H Rasyad Zein MM, Selasa (26/4/2022) menjelaskan, program pemberian beasiswa penuh bagi penghafal quran yang dilakukan perguruan tinggi muhammadiyah ini berawal dari terobosan yang dilakukan Rektor Universitas Muhammadiyah Solo tahun 2005 silam.

"Ketika itu dia banyak mendapat pertentangan, karena banyak civitas akademika yang mempertanyakan kemampuan seorang Hafidz Quran dalam menyerap ilmu pengetahuan lainnya, tapi setelah kuliah, dan dilakukan tes, ternyata kemampuan menyerap ilmu lain bagi penghafal quran itu jauh lebih baik dari yang berprestasi secara ilmu pengetahuan umum, makanya pemberian beasiswa itu terus dipertahankan dan ditingkatkan jumlah penerimanya oleh perguruan tinggi muhammadiyah," jelas Rasyad Zein yang baru saja menerima SK sebagai Wakil Rektor II UMRI.

Adapun jumlah 36 orang dari Hafidz dan Hafidzah Quran tersebut 9 orang beasiswanya diberikan oleh Pemerintah Provinsi Riau, dan sisanya atau 27 orang dari UMRI.

"Adapun jumlah Juz hafalan yang disyaratkan minimal 5 Juz. Dan mereka bebas memilih masuk di seluruh Program Studi yang ada di UMRI," jelasnya lagi.

Rasyad menambahkan, setelah kuliah nantinya para Hafidz dan Hafidzah Quran ini akan dijadikan guru ngaji di bengkel quran yang dimiliki UMRI.

"Nantinya mereka akan diperbantukan mengajar mahasiswa ataupun mahasiswi dalam membaca Al Quran dengan baik dan benar di bengkel quran yang kita miliki," pungkasnya. 

(Mediacenter Riau/mad)