Sejumlah Proyek Mangkrak di Kampar, Kejaksaan Tunggu Laporan

Daftar Isi

    Besi material pembangunan jembatan di Desa Tanjung Berulak dekat Pasar Usang Air Tiris, lebih dari satu tahun menumpuk. 

    LANCANGKUNING.COM,KAMPAR-Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto ternyata menyisiakan sejumlah pekerjaan rumah yang belum selesai. Diantaranya mangkraknya sejumlah proyek yang menelan anggaran miliaran di Kabupaten Kampar.

    Diantaranya, pembangunan taman kota Bangkinang di depan rumah dinas Bupati Kampar yang dianggarkan lebih kurang Rp5,5 miliar pada 2020.

    Selanjutnya, proyek jembatan Tanjung Berulak Air Tiris Kecamatan Kampar sebesar Rp17 miliar lebih yang dikerjakan tahun 2018. Kemudian,  pembangunan gedung rawat inap RSUD Bangkinang sebesar Rp46 miliar.

    Pembangunan Puskesmas Kampar Kiri II di Desa Kuntu dengan anggaran Rp4 miliar. Lalu, pembangunan gedung Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil tahun anggaran 2020 dikerjakan tahun 2021 dengan nilai proyek mencapai Rp3,5 miliar.

    Kejaksaan Negeri Kampar melalui Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kampar Silfanus R Simanullang dikutip dari Antararnews.com, saat ditanyakan tentang hal ini mengatakan, sampai saat ini belum menerima laporan.

    "Kami belum menerima laporan tentang proyek mangkrak ini, belum ada laporan masyarakat," katanya, Kamis (30/3/2022).

    Dia menyebutkan pihaknya belum mengecek tentang itu tidak juga sedang melakukan penyelidikan berkenaan dengan itu. Namun, diakuinya memang ada melakukan sejumlah penyelidikan, dan ini belum bisa disampaikan secara terbuka.(rie)

     

     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Sejumlah Proyek Mangkrak di Kampar, Kejaksaan Tunggu Laporan
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar