Daftar Isi
Foto: Elkan Baggott mencetak gol untuk Timnas Indonesia. (PSSI)
Lancang Kuning – Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott, dilarang main di pertandingan final leg 2 Piala AFF 2020. Dia bersama Victor Igbonefo, Rizky Ridho, dan Rizky Dwi Febrianto tak boleh main karena melanggar aturan 'bubble' di Piala AFF.
Namun, Baggott membantah bahwa dirinya melanggar peraturan tersebut. Dalam unggahan story di Instagram pribadinya, Baggott menyatakan, bahwa dirinya telah mendapat izin dari pihak ofisial Timnas Indonesia untuk keluar hotel.
"Saya ingin menjelaskan sesuatu kepada para penggemar. Kami tidak tahu bahwa kami melanggar aturan sama sekali. Ofisial kami sendiri berkata kepada kami dan mereka berkata 'Anda diperbolehkan keluar dari hotel untuk berjalan-jalan agar mendapatkan udara segar dan membeli kebutuhan dasar dari toko 7/11'," tulis Baggott, Sabtu 1 Januari 2021, dilansir LKC dari viva.co.id
"Oleh karena itu, kami meninggalkan hotel dengan asumsi bahwa kami tidak melanggar aturan 'bubble'. Jadi, apa diberitakan media seolah-olah kami bersalah padahal tidak demikian," sambungnya.
Baggott Cs Tetap Dianggap Melanggar Aturan oleh Pemerintah Singapura Baggott, Igbonefo, Rizky Ridho, dan Rizky Dwi Febrianto terpaksa harus absen di partai final Piala AFF 2020 leg kedua karena dinilai telah melanggar aturan 'bubble' pada 23 Desember 2021.
Keputusan ini disampaikan Pemerintah Singapura melalui Kepala Singapore Sport Institute, Su Chun Wei, dengan mengirimkan surat elektronik kepada PSSI, pada Jumat 31 Desember 2021.
Su Chun Wei mengatakan, empat pemain Timnas Indonesia telah membahayakan keselematan orang lain dengan melanggar aturan.
Sementara itu, Sport Singapore (SportsSG) dalam rilisnya seperti dikutip Channel News Asia, menyampaikan bahwa empat pemain Timnas Indonesia tersebut ditemukan meninggalkan hotel pada suatu malam selama dua jam.
Di sisi lain, Timnas Indonesia tetap gagal mengejar ketinggalan 0-4 dari Thailand dalam pertandingan final Piala AFF 2020 leg kedua.
Skuad Garuda hanya mampu menahan imbang 2-2 dalam pertandingan yang digelar di National Stadium, pada 1 Januari 2022.
Hasil ini pun tidak terlalu membuat Baggott kecewa. Dia tetap bangga dengan perjuangan pasukan Merah-Putih sepanjang turnamen paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
"Tapi saya sangat bangga dengan apa yang telah dicapai tim selama turnamen ini, semoga masa depan kami cerah," ungkap bek Ipswich Town tersebut. (LK)
Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Minggu, 2 Januari 2022 - 00:00 WIB
Judul Artikel : Dilarang Main di Final, Elkan Baggott Tegaskan Tak Langgar Aturan
Link Artikel : https://www.viva.co.id/bola/liga-indonesia/1437063-dilarang-main-di-final-elkan-baggott-tegaskan-tak-langgar-aturan?page=all&utm_medium=all-page
Komentar