Daftar Isi
Foto: Dok. humas Pariaman
Lancang Kuning, PARIAMAN --- Peran FKDT (Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah) sangat penting untuk membentengi generasi muda Kota Pariaman dengan keimanan dan menciptakan generasi Qur'ani, serta sebagai penyeimbang pendidikan informal dibidang keagamaan di Kota Pariaman.
Hal tersebut disampaikan Walikota Pariaman, Genius Umar ketika melantik dan mengukuhkan Pengurus FKDT Kota Pariaman Periode 2021-2026, di Aula Balaikota Pariaman, Selasa (28/12). Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPW FKDT Provinsi Sumatera Barat, Firdaus Ghani, dan rombongan, Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman, Miswan dan jajaran serta Para Panitia dan Pengurus FKDT Kota Pariaman yang dilantik.
Dalam sambutan dan arahanya, Genius Umar mengatakan bahwa Kota Pariaman telah mempunyai program di bidang formal dan informal, sehingga akan tercipta keseimbangan antara dunia dan akherat bagi generasi muda Kota Pariaman.
"Pemerintah Kota Pariaman telah mempunyai pendidikan formal dengan Wajib Belajar (Wajar) 12 Tahun, dilanjutkan dengan program Saga Saja (Satu Keluarga Satu Sarjana) bagi warga tidak mampu, untuk dapat kuliah di kampus-kampus vokasi negeri, yang bekerjasama dengan kita, sehingga ketika mereka lulus nantinya, dapat memperoleh pekerjaan untuk memutus rantai kemiskinan keluarganya," ujarnya.
Untuk penyeimbang antara pendidikan formal dan informal, lebih lanjut Genius Umar menuturkan bahwa peran FKDT diperlukan dalam memajukan MDA, MDTW dan MDTU yang ada di Kota Pariaman.
"Kita juga telah membuat edaran dan aturan, agar setiap Desa/Kelurahan, harus mempunyai MDA, MDTW dan MDTU, di setiap desa dan kelurahan masing-masing. Untuk MDA untuk anak SD, MDTW untuk anak SMP dan MDTU untuk anak SMA," ungkapnya.
Dirinya berharap, mulai dari SD sampai SMA, seluruh anak-anak kita tetap terus mengaji, sehingga mereka mempunyai bekal yang cukup untuk bisa membaca al qur'an, dan kedepanya, tidak ada lagi nanti anak-anak Kota Pariaman yang buta tulis al qur'an, ungkapnya.
"Semoga Pengurus FKDT Kota Pariaman yang baru ini, a dapat mengemban amanah ini dengan baik, serta menjadi ladang ibadah bagi bapak/ibu semua atas pengabdiannya selama ini, mengajar mengaji dalam rangka mencerdaskan anak-anak kita dari buta, tulis Al Qur’an," tutupnya. (Lk/adv/diskominfo)
Komentar