Teknik Pembuatan Batik Tulis

Daftar Isi

    LancangKuning - Batik tulis adalah batik tulis yaitu cara membuat batik tulis secara detail. Proses pembuatan batik merupakan proses yang membutuhkan teknologi tingkat tinggi, ketelitian dan kesabaran. Hal ini dikarenakan semua operasi dalam proses pembuatannya dilakukan secara manual oleh manusia terampil (tulisan tangan) tanpa menggunakan mesin. Karena secara teknis semuanya dikerjakan secara manual, harga batik tulis merupakan salah satu jenis batik termahal di Indonesia.

    Meskipun kain yang digunakan adalah kain sutra, namun kain batik tulis telah menjadi kain batik termahal di dunia. Mahalnya harga sutera dan teknik penulisan manual tanpa mesin membuat batik sutera banyak dicari para eksekutif untuk menunjukkan pamornya.

    Proses pembuatan batik biasanya membutuhkan waktu hingga 1 bulan untuk menyelesaikannya. Apalagi bila kain yang digunakan adalah sutra, diperlukan perlakuan teknis khusus karena karakteristik kainnya. Sebelum kita mempelajari keterampilan membatik ada baiknya kita memahami bahan-bahan yang digunakan untuk membatik, diantaranya:

    Cara membuat batik miring

    Bahan pembuatan batik

    1. canting alat tulis krayon yang digunakan untuk menutupi corak dan corak batik
    2. Pola pensil
    3. Kain putih, biasanya kain sutra atau katun
    4. Lilin malam
    5. Kompor atau lilin pemanas
    6. Pewarna kain

    Proses pembuatan batik tulis

    • Nyoret – menggambar pola batik

    Proses penulisan batik dimulai dengan Nyoret, yaitu menggunakan pensil untuk menggambar corak batik pada kain tersebut. Proses menggambar pola batik bisa dikatakan pekerjaan yang membutuhkan keterampilan yang baik. Pelukis harus benar-benar memahami ragam corak batik, mampu menyusun dan membedah corak dengan baik, serta mampu memprediksi hasil produksi kain batik.

    • Nglowongi – melukis pola batik menggunakan malam/lilin

    Setelah kain batik digambar menjadi pola batik dengan pensil, langkah selanjutnya adalah menggunakan alat k-stitch untuk mengecat kain pada malam hari menggunakan. Ukir lilin / lilin yang telah dipanaskan pada kain sesuai dengan pola yang telah dibuat. Proses dasar menggambar pola dengan Malam biasa disebut juga dengan Ngrengrengi karena menggunakan Rengrengan miring, atau disebut juga Nglowongi karena menggunakan malam klowong. Proses Nglowongi akan membentuk garis besar pola batik. Saat kain diwarnai, kontur lapisan wax. wax tidak akan tersentuh oleh warnanya. Jika wax di highlight akan menghasilkan warna kain yang putih, sedangkan kain yang tidak terkena lilin akan menunjukkan warna yang diinginkan.

    • Proses mewarnai kain batik

    Untuk menggambar kain batik dengan lilin, langkah selanjutnya adalah mewarnai kain batik. Teknik pewarnaan bisa dilakukan dengan teknik celup (teknik Sujia), atau teknik smearing bisa digunakan. Jika teknik pewarnaan digunakan, semua kain akan direndam dalam wadah besar yang sudah diwarnai. Jika menggunakan teknik smear, regangkan kain batik secara horizontal, kemudian gunakan kuas atau alat lain untuk mewarnai. Jika kain batik dirancang memiliki banyak warna maka pewarnaan kain batik dengan teknik membatik biasanya dilakukan oleh pengrajin batik. Dengan mengoleskan pewarna pada area pola batik, pengrajin tidak perlu lagi melakukan waxing setelah kain batik diwarnai. Cukup tambahkan warna pada kain, Anda bisa langsung menghilangkan lilin dari kain atau menghilangkan lilin dari kain.

    Keuntungan menggunakan teknik pewarnaan adalah warna yang muncul pada kain batik lebih seragam dan mudah. Kekurangan dari menggunakan teknologi pewarnaan adalah ketika membutuhkan warna lain maka perlu menggunakan wax untuk pengolahan nembok nembok. Saat mewarnai kain batik dengan teknik pewarnaan, Anda bisa memulainya dengan warna yang paling terang. Dengan cara ini, bila Anda membutuhkan warna yang lebih gelap, kain batik mudah dikerjakan. Jika Anda menggunakan warna gelap untuk mewarnai batik sejak awal akan sangat menyulitkan saat Anda membutuhkan warna terang.

    • Proses melorot malam batik

    Setelah selesai proses pewarnaan dan penyempurnaan warna, langkah selanjutnya adalah melonggarkan kain batik. Proses kendur ini digunakan untuk menghilangkan wax / wax yang menempel pada kain. Cara mengendurkannya adalah dengan merebus air hingga mendidih, kemudian kain dimasukkan ke dalam air. Sistem kerja dalam proses ini adalah malam / lilin yang menempel pada kain tidak tahan panas, sehingga jika terkena suhu tinggi akan meleleh dan terlepas dari kain batik.

    Baik itu melukis pada malam hari maupun saat mewarnai, proses pembuatan batik tulis memang lebih rumit. Namun pulpen batik memiliki nilai seni yang tinggi dan harganya biasanya lebih tinggi. Cara membatik banyak macamnya, selain teknik batik tulis juga ada teknik lain yaitu penggunaan teknik impresi, teknik ikat celup dan teknik batik printing untuk membatik.(Winxy)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Teknik Pembuatan Batik Tulis
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar