Daftar Isi
LancangKuning - Bioteknologi merupakan suatu cabang ilmu yang sudah mempelajari manfaat makhluk hidup seperti bakteri fungsi, virus, dan lainnya atau bisa juga produk yang ada pada makhluk hidup (enzim, alkohol) Proses memproduksi barang dan jasa dalam proses produksi.
Sejak zaman dahulu, bioteknologi sudah tidak asing lagi bagi umat manusia. Misalnya, pada abad ke-19 bidang teknologi pangan terkenal, seperti produksi bir, pembuatan roti dan keju.
Pemuliaan tanaman untuk menghasilkan varietas baru di bidang pertanian, serta pembiakan dan pemuliaan hewan.
Dalam bidang kesehatan, meskipun jumlahnya terbatas karena proses fermentasi yang buruk atau tidak sempurna, namun penerapan bioteknologi di masa lalu telah terbukti, seperti penemuan-penemuan baru yaitu vaksin, antibiotik, dan insulin.
Saat ini, bioteknologi telah berkembang pesat, terutama di negara-negara maju. Produk bioteknologi meliputi:
- Jagung tahan serangga
- Kapas serangga
- Pepaya memiliki kemampuan antivirus
- Enzim yang merangsang produksi susu pada sapi perah
- Beras mengandung vitamin A.
- Pisang mengandung vaksin hepatitis
Jenis bioteknologi
Bioteknologi mempunyai beberapa jenis atau cabang ilmu yang berkaitan dengan warna, jenis-jenis berikut:
1. Bioteknologi Merah
Bioteknologi Merah ini adalah cabang bioteknologi yang mempelajari penerapan bioteknologi di bidang medis. Ruang lingkup bioteknologi ini mencakup seluruh rentang fase pencegahan, diagnosis dan pengobatan - pengobatan manusia.
2. Bioteknologi putih / abu-abu
Bioteknologi putih / abu-abu ini adalah sejenis bioteknologi yang diterapkan pada industri, yaitu pengembangan, produksi senyawa baru, dan produksi energi.
3. Bioteknologi Hijau
Bioteknologi Hijau ini adalah cabang ilmu yang mempelajari penerapan bioteknologi di bidang pertanian dan peternakan. Di bidang pertanian, bioteknologi dapat menahan hama tanaman.
Di bidang peternakan, bioteknologi digunakan untuk menghasilkan produk-produk penting seperti kambing, sapi, domba dan ayam, produk tersebut digunakan untuk menghasilkan anti bodi pelindung yang dapat membantu sel manusia mengenali dan melawan senyawa asing.
4. Bioteknologi Biru
Bioteknologi biru Ini adalah cabang ilmu yang dapat mengontrol proses yang terjadi di sekitar lingkungan akuatik.
Contoh bioteknologi
1. Pengolahan susu
Yogurt
Dalam proses pembuatan yogurt, susu terlebih dahulu difermentasi dan kemudian sebagian lemak dihilangkan. Kemudian jenis mikroorganisme yang berperan dalam pembuatan yogurt adalah Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus.
Keju
Dalam proses pembuatan keju menggunakan bakteri asam laktat, dan jenis mikroorganisme nya adalah Lactobacillus dan Streptococcus. Bakteri atau mikroorganisme berperan dalam mengolah laktosa dalam susu menjadi asam laktat.
Mentega
Dalam proses pembuatan mentega menggunakan berbagai macam mikroorganisme yaitu Streptococcus lactis dan Saccharomyces cerevisiae. Mikroorganisme berperan dalam membentuk proses pengasaman. Kemudian, susu akan dibumbui dan lemak mentega akan dipisahkan.
2. Pengolahan kacang tanah
Kecap
Pada kecap yang terbuat dari kedelai dan ditambahkan mikroorganisme atau jamur, ditambahkan kedelai Aspergillus dan Aspergillus. Tauco terbuat dari kacang kedelai yang ditambah dengan mikroorganisme bernama Aspergillus oryzae yang berfungsi untuk mengubah senyawa protein dalam kedelai menjadi asam amino yang memudahkan pencernaan manusia.
Tempe dan oncom
Dalam proses pembuatan temp kacang, mikroorganisme Rhizopus sp (Rhizopus sp) harus digunakan untuk me fermentasi kedelai, yang dapat mengubah protein kompleks pada kedelai menjadi asam amino. Oncom dibuat dengan cara me fermentasi tepung kacang tanah dengan mikroorganisme bernama Rhizopus oligosporus.
Manfaat bioteknologi
1. Manfaat bioteknologi di bidang pertanian
Keuntungan pertanian digunakan untuk mengumpulkan berbagai varietas unggul.
Ini digunakan untuk perawatan pembibitan dan dapat dengan cepat menghasilkan bibit dalam jumlah besar.
Mengatasi masalah keterbatasan lahan, misalnya dengan membuat varietas yang berumur genjah, sehingga bisa dipanen beberapa kali dalam setahun.
Digunakan untuk mengendalikan penyakit tanaman dan hama serangga.
Digunakan dalam upaya memperbaiki dan meningkatkan penanaman tanaman dari waktu ke waktu.
2. Manfaat bioteknologi di bidang pangan
Proses perforasi menggunakan bakteri Lactobacillus brucei dan Streptococcus thermophilus. Bakteri ini menghasilkan renin, yang menyebabkan protein dalam susu menggumpal dan mengubah susu menjadi berbagai cairan, sedangkan padatan berubah menjadi keju.
Dalam Lactobacillus bovis dan Streptococcus thermophilus, mereka digunakan untuk mengubah laktosa dalam susu menjadi asam laktat, sehingga mengubahnya menjadi yogurt.
Kecap merupakan salah satu produk bioteknologi yang terbuat dari kedelai fermentasi dan aspergillus.
Tempe merupakan salah satu produk bioteknologi yang menggunakan teknologi fermentasi kedelai, selain itu ditambahkan jamur Rhizopus dan rhizobia yang terdapat pada biji kedelai. (Riski)
Komentar