Langkah-langkah Menggambar Konstruksi Geometris

LancangKuning - Konstruksi Geometris | Konstruksi geometris untuk membantu penyelesaian gambar teknik. Melalui konstruksi geometris dapat menghasilkan bentuk yang rapi dan presisi Beberapa jenis konstruksi geometris banyak digunakan dalam gambar teknik.

Setiap jenis struktur geometris disesuaikan dengan persyaratan gambar teknik. Jenis konstruksi geometris ini terdiri dari segi lima, segi enam, garis vertikal, dll. Segi lima, segi enam, garis vertikal, dan lain-lain ini sering digunakan dalam gambar teknik.

Cara melakukan konstruksi geometris sangat sederhana. Saat menggunakan konstruksi geometris, perlu untuk memaksimalkan setiap gambar teknis. Tentu saja, menggambar teknik akan jauh lebih baik daripada menggambar perkiraan. Tentunya dengan hasil yang lebih akurat dan sesuai akan membantu proses tersebut. Oleh karena itu, perancang teknik harus menguasai berbagai struktur geometris.

 Cara Membuat Konstruksi Geometris

Sebenarnya, sangat mudah untuk melakukan konstruksi geometris pada gambar teknik. Hanya dalam proses ini diperlukan ketelitian dan kesabaran untuk membuat hasil menjadi sangat tepat dan rapi. Berikut ini caranya:

1. Garis Tegak Lurus

Membuat garis vertikal sebenarnya sangat mudah, yaitu membuat garis lurus horizontal AB. Kemudian gunakan kompas untuk menggambar lingkaran di titik tengah titik A dan titik B sehingga garis lingkaran berpotongan. Buat dua garis singgung dan beri nama titik C dan titik D. Kemudian buat garis dengan menggambar garis lurus dari titik C ke titik D sehingga garis tersebut vertikal dan secara akurat membagi garis horizontal tersebut menjadi bagian-bagian yang sama.

Untuk membuat garis vertikal hanya pada satu sisi dapat dilakukan dengan membuat garis lurus horizontal AB. Gunakan nama C untuk mendukung titik tengah garis. Kemudian buat setengah lingkaran pada titik pivot C. Sebutkan titik-titik ini di ujung setengah lingkaran D dan E. Kemudian gunakan kompas untuk menggambar garis dari titik D dan titik E sehingga bersinggungan. Langkah terakhir adalah menggambar garis dari titik C ke persimpangan yang ada.

2. Membagi Sudut

Untuk membagi sudut dapat meggunakan cara berikut:

• Gambar sebuah lingkaran hingga memotong dua sudut yang ada. Sebutkan titik A dan titik B.
• Kemudian gunakan jangka sorong untuk menggambar lingkaran melalui titik A dan B hingga bersinggungan dengan titik bernama C.
• Untuk mendapatkan sudut yang sama, gambar saja garis lurus dari titik 0 ke titik C. Sudut telah dibagi menjadi dua bagian.

2. Membuat Segilima

Membuat pentagon sebenarnya tidak sesulit itu. Berikut cara membuat segi lima dengan panjang yang sama di kedua sisinya:

• Buat garis horizontal AB, lalu bagi menjadi dua dengan garis tegak lurus. Setelah mendapatkan garis tegak lurus, beri nama sebagai titik C.
• Gunakan kompas untuk membuat lingkaran dengan radius yang sama dengan panjang AB, yang memotong garis vertikal dan beri nama titik D. Gunakan titik A dan titik B sebagai titik tumpu lingkaran untuk mendapatkan titik D nanti, yang merupakan perpotongan kedua titik tersebut.
• Gunakan kompas untuk membuat lingkaran dengan radius sama dengan AC atau BC untuk memotong garis vertikal dan menamakannya titik F.
• Gunakan kompas untuk menggambar lingkaran dengan jari-jari AB antara titik F dan titik A, cari titik perpotongan kedua garis dan beri nama titik G.      
• Gunakan kompas untuk menggambar lingkaran dengan jari-jari AB antara titik F dan titik B untuk mendapatkan perpotongan kedua garis dan beri nama titik H.
• Hubungkan titik A ke G, dari G ke F, dari F ke H, dan dari H ke B, membentuk segi lima beraturan.

3. Membuat Segienam

Struktur geometris pembuatan segi enam sebenarnya hampir sama dengan membuat segi lima biasa. Berikut adalah cara membuat struktur heksagonal geometris:

• Buat lingkaran dengan diameter AB.
• Gambarkan garis tegak lurus dari garis AB ke titik O.
• Kemudian, agar diameter lingkaran tetap sama seperti saat dibuat lingkaran AB, buatlah lingkaran dari titik D dan C sehingga memotong titik E dan F dan G dan H.
• Hubungkan titik D, E, G, C, G, F, dan D dengan garis lurus sehingga saling tumpang tindih membentuk segi enam biasa.
• Pada saat yang sama, untuk membuat segi enam di luar lingkaran, caranya hampir sama dengan membuat segi enam di dalam lingkaran, seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

            ­­-Buat lingkaran dengan diameter AB.

            ­­-Gambar garis vertikal dari garis AB dan beri nama Q dan T.

            ­­-Gambarkan garis sejajar AB melalui titik Q dan titik T untuk mendapatkan garis l dan m.

            ­­-Sudut 30 derajat dari titik pusat O membentuk sudut COQ dan QOD.

            ­­-Gambarkan garis CE dan DF melalui titik tengah O.

            ­­-Menghubungkan titik C dan D, serta titik F dan E membentuk garis CD dan FE.

            ­­-Buat garis dengan menghubungkan titik-titik CA, FA, DB, dan EB yang terkait dengan lingkaran di titik P, V, S, dan R.

            ­­-Hexagon ACDBEF yang terletak di luar lingkaran telah selesai.

4. Membuat Elips

Selain keterampilan, struktur geometris elips membutuhkan kreativitas dan kesenian, oleh karena itu, dalam menghubungkan titik-titik, garis elips tersebut dapat dihubungkan satu sama lain. Metode pembuatan elips adalah sebagai berikut:

• Buat dua lingkaran dengan jari-jari berbeda dari pusat sumbu yang sama.
• Bagilah lingkaran pada sudut yang sama, lalu gambar garis radial sehingga memotong kedua lingkaran pada titik 1, 2, 3, dll.
• Buat garis vertikal dari titik 1, 2, 3, dll.
• Mulai dari titik 1 ', 2', 3 ', dll. Buat garis sejajar dengan sumbu horizontal sehingga berpotongan pada titik 1 ", 2", 3 ", dll.    
• Sebuah elips dibentuk dengan menghubungkan titik-titik dari 1 ", 2", 3 "... ke titik 15".(Gilang)