Daftar Isi
Foto: Kepala Dinas kesehatan provinsi Riau
Lancang Kuning, PEKANBARU - Pelaksanaan vaksinasi untuk petugas pelayan publik di provinsi ariau saat ini sedang berjalan. Mereka adalah petugas keamanan seperti TNI, Polri dan Satpol PP.
Kemudian tenaga pendidik, pekerja media, dan wartawan. Kemudian wakil rakyat, pedagang pasar, pejabat pemerintah, ASN, petugas transportasi publik, atlet dan tokoh agama.
Namun pelaksanaan vaksinasi untuk petugas pelayan publik ini dan Lansia memang tidak bisa dilakukan sekaligus. Sebab jumlahnya cukup banyak, yakni sebanyak 925 ribu lebih. Sedangkan jumlah vaksin yang ada saat ini jumlahnya terbatas.
"Saat ini kita sudah mendapatkan vaksin untuk petugas pelayan publik ini sebanyak 11.490 vial. Sedangkan target sasaran vaksinya mencapai 111. 490 orang. Karena satu vial untuk 10 dosis, sedangkan untuk jumlah petugas pelayan kesehatan dan Lansia sebanyak 925 ribu lebih," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Minggu (15/3/2021), dilansir media center riau
Namun target sasaran vaksin tersebut akan tetap divaksin. Hanya saja pelaksananya dilakukan secara bertahap. Sebab untuk menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity, syaratnya 70 persen dari total jumlah penduduk di wilayah tersebut harus divaksin.
"Kalau kita melihat dari jumlah penduduk di Riau yang mencapai 7 juta jiwa, itu 70 persenya atau sekitar 4,9 juta warga Riau itu harus divaksin baru bisa terbentuk kekebalan komunitas atau herd immunity," katanya. (LK)
Komentar