Go to Mobile Version
  • Pendidikan
    • Bisnis
      • Wisata
        • Kampus
          • Info Sawit
            • Info Daerah
              • Info Riau
                • Asahan Sumut
                  • Info Inhil
                    • Info Inhu
                      • Pekanbaru
                        • Info Siak
                          • Info Pelelawan
                            • Info Kampar
                              • Info Kuansing
                                • Info Bengkalis
                                  • Info Dumai
                                    • Info Meranti
                                      • Pariaman
                                      • Index Berita

                                        Pilkada dan Hasrat untuk Berkuasa Potret di Kabupaten Indragiri Hulu

                                        Opini 21 October 2020 Author : Ruzimah



                                        Foto: Dosen dan penggiat masalah sosial budaya, Afrizal, S. Fil. M. Fil. M. A 


                                        Lancang Kuning, INHU - Tidak lama lagi, dalam hitungan hari rakyat Indonesia umumnya dan masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu Propinsi Riau khusunya akan menyelenggarakan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada).  

                                        Terdapat 270 daerah yang terdiri dari 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 37 Kota akan melakukan pemilihan pada tanggal 9 Desember 2020, yang didalamnya termasuk Kabupaten Indragiri Hulu Propinsi Riau.

                                        Pilkada dan kekuasaan ibarat dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainya, dimana konsep hasrat untuk berkuasa (the will to power) adalah salah satu konsep yang paling banyak menarik perhatian ilmuwan dan minat manusia. 

                                        Setidaknya ada tiga pengertian dasar tentang hasrat untuk berkuasa. Pertama, kehendak untuk berkuasa sebagai abstraksi dari realitas. Kedua, sebagai aspek terdalam sekaligus tertinggi dari realitas (the nature o f reality). 

                                        Ketiga, sebagai realitas itu sendiri apa adanya (reality as such). Ketiga makna itu bisa disingkat sebagai hakekat terdalam dari alam semesta beserta dengan geraknya yang dilihat dari dimensi yang paling gelap. Dalam bahasa filosof Nietzsche kehendak untuk berkuasa adalah 

                                        “klaim kekuasaan yang paling tiranik, tidak punya pertimbangan, dan tidak dapat dihancurkan.” Bisa dikatakan ketika berbicara tentang hasrat untuk berkuasa, Nietzsche berubah menjadi seorang filosof monistik, yang melihat realitas tersusun dari satu unsur terdalam (fundamental aspect) yang menentukan segalanya. 

                                        Dorongan ini tidak dapat ditahan, apalagi dimusnahkan, karena segala sesuatu yang ada berasal dari padanya. 
                                        Jadi seluruh realitas ini, dan segala yang ada di dalamnya adalah ledakan sekaligus bentuk lain dari hasrat untuk berkuasa. 

                                        Ia ada di dalam kesadaran sekaligus ketidaksadaran diri para calon. Ia ada di dalam aspek intelektual sekaligus instingtual para calon. Yang diperlukan untuk memperoleh pengetahuan adalah subyektivitas (subjectivity) dan kemampuan untuk menafsir (interpretation). Dua hal ini lahir dari hasrat untuk berkuasa itu sendiri. 

                                        Dengan subyektivitas dan kemampuan untuk menafsir, calon Bupati dan Wakil Bupati bisa melihat hubungan sebab akibat (causality) antara Pilkada dengan hasrat untuk berkuasa di Kabupaten Indragiri Hulu. Pilkada menjadi bermakna karena para calon kepala daerah ini, dengan subyektivitas serta kemampuannya menafsir, memberinya makna, dan menjadikannya “manusiawi” (human).

                                        Sebagai calon kepala daerah Kabupaten Indragiri Hulu Propinsi Riau harus belajar melihat alam beserta isinya tidak selalu dari kaca mata diri sendiri, tetapi juga dari kaca mata alam itu sendiri. Dari kaca mata alam, Pilkada ini tidak serta merta adalah hasrat untuk berkuasa dan menguasai. 

                                        Sebab hasrat berkuasa adalah “afirmasi yang penuh suka cita pada hidup dan kehidupan manusia itu sendiri.” Sebagai bagian dari ranah demokratisasi adalah pilkada yang dimotori hasrat untuk berkuasa, adalah calon kepala daerah harus berpikir dan berpandangan sebagai mahkluk rasional, jangan sebagai mahkluk yang hidup dengan rasa dan sensasi-sensasi (sensational being) yang diterimanya dari dunia hasrat dan birahi kekuasaan. Sensasi itu mendorong manusia untuk mencipta dunia (world-creating activity). 

                                        Artinya ketika melakukan perhelatan pilkada dan hasrat untuk berkuasa, calon kepala daerah Kabupaten Indragiri Hulu harus bersikap optimis, dan memilih untuk merayakan kehidupan dengan segala kebersamaan. 

                                        Pilkada dan hasrat untuk berkuasa, akan mempertontonkan kepada masyarakat dan dapat digunakan untuk memahami realitas yang terjadi di daerah Kabupaten Indragiri Hulu Propinsi Riau dalam memperebutkan kekuasaan.  

                                        Di tengah “hiruk-pikuknya” memperebutkan keuasaan agar bisa duduk di kursi Bupati dan Wakil Bupati, hal substansi yang perlu dimengerti para calon adalah kehidupan ditengah masyarakat saat Covid-19 yang tidak stabil dan memprihatinkan.

                                        Ada masyarakat yang memilih untuk putus asa, dan kemudian acuh tidak acuh terhadap persoalan pilkada, yang pada akhirnya melarikan diri ke berbagai “candu”. Namun di balik itu, masih ada masyarakat yang optimis, menanggapi semua itu dengan berani, dan bahkan merayakan absurditas pilkada itu sendiri. 

                                        Pilkada dan hasrat untuk berkuasa memang bersifat ambigu, dan mengundang banyak tafsiran. Di satu sisi kehendak untuk berkuasa mencakup sikap merayakan kehidupan segala sesuatu yang ada di dalamnya, dan keberpihakan pada energi-energi mabuk khas Dionysian yang selama ini ditekan oleh agama dan moral tradisional. 

                                        Di sisi lain konsep ini juga bisa dilihat sebagai simbol dari kritik terhadap zaman modern, yang dianggap telah menyempitkan kekayaan diri manusia semata pada akal budinya, dan telah memasung manusia menjadi subyek yang tidak lagi patuh pada tata hukum dan moral yang mengikat daya-daya hidupnya. 

                                        Hal substantif penting lainnya yang harus di pahamai para calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hulu adalah pilkada dan konsep hasrat untuk berkuasa, sesungguhnya ingin membongkar kemunafikan manusia, yang walaupun merindukan dan menghasrati kekuasaan, berpura-pura lugu, karena alasan-alasan moral. 

                                        Penolakan tersebut, akan lebih menciptakan ketegangan bathin di dalam diri para calon, karena ia sedang melawan dorongan alamiahnya sendiri, berhubung ada sesuatu yang “disembunyikan”. Ucapannya menolak politik uang (money politic), menolak cara yang tidak beradab, tidak Jurdil, akan tetapi menghasratinya. 

                                        Tegangan yang tak terselesaikan ini menghasilkan kemunafikan-kemunafikan yang amat gampang ditemukan di dalam kehidupan sehari-hari sebagai manusia sebelum hari pencoblosan 9 desember 2020. 

                                        Para Calon Bupati dan Wakil Bupati harus mampu untuk menerima diri apa adanya, menolak bentuk-bentuk kemunafikan sebagai manusia, jujur dalam berucap dan transaparan dalam tindakan, bahkan mengutuk cara-cara yang tidak beradab dalam mencari kekuasaan. 

                                        Dengan penerimaan semacam ini, kekuasaan tidak lagi menjadi destruktif, tetapi bisa didorong sebagai kekuatan untuk mencipta dan mendidik masyarakat dalam memahami kekuasaan. Semoga! (LK)

                                        Penulis: Dosen dan penggiat masalah sosial budaya, Afrizal, S. Fil. M. Fil. M. A 


                                        Download Aplikasi LancangKuning di PlayStore


                                        Silahkan bergabung di Grup FB LANCANG KUNING untuk mendapatkan informasi terupdate.

                                        ****

                                        Dapatkan info berita terbaru via group Whatsapp (read only) Lancang Kuning (Klik Disini)

                                        *

                                        Subscribe YOUTUBE LANCANG KUNING untuk mendapatkan informasi terbaru dalam video.


                                        Tag Pilkada dan Hasrat untuk Berkuasa Potret di Kabupaten Indragiri Hulu
                                        Baca Juga
                                        • Pilkada Serentak, Mahkamah Konstitusi dan Harapan Rakyat
                                        • Dagelan Kartu Identitas Anak (KIA)
                                        • Kampanye Buku
                                        • Angkatan 16; Re-orientasi Gerakan Mahasiswa
                                        • Potensi Baru Pengelolaan Gambut Riau Dengan Konsep Ecotourism
                                        • Cintailah Pekerjaan Anda
                                        • Sampai Kapanpun PKI Tak Punya Hak dan Tempat Untuk Berada di Indonesia

                                        Beri penilaian untuk artikel Pilkada dan Hasrat untuk Berkuasa Potret di Kabupaten Indragiri Hulu



                                        Sangat Suka
                                        0%
                                        Suka
                                        0%
                                        Terinspirasi
                                        0%
                                        Tidak Peduli
                                        0%
                                        Marah
                                        0%
                                        Artikel Terkait
                                        Demokrasi Harus Berbasiskan Keselamatan Rakyat, Tunda Pilkada 2020
                                        Demokrasi Harus Berbasiskan Keselamatan Rakyat, Tunda Pilkada 2020
                                        Opini21 October 2020
                                        Apakah Menjadi Pemimpin Harus Pakai Duit?
                                        Apakah Menjadi Pemimpin Harus Pakai Duit?
                                        Opini16 April 2018
                                        Pilkada Serentak, Mahkamah Konstitusi dan Harapan Rakyat
                                        Pilkada Serentak, Mahkamah Konstitusi dan Harapan Rakyat
                                        Opini03 February 2016
                                        Pilkada Serentak Provinsi Riau di Tengah Pandemi Covid-19
                                        Pilkada Serentak Provinsi Riau di Tengah Pandemi Covid-19
                                        Opini25 September 2020
                                        Biodesel Sebagai Energi Alternative, Efektifkah?
                                        Biodesel Sebagai Energi Alternative, Efektifkah?
                                        Opini07 March 2020

                                        Tag Populer

                                        1. Teknologi Terkini
                                        2. Objek Wisata
                                        3. Politik Terkini
                                        4. Kesehatan
                                        5. Ramadhan
                                        6. Berita Peristiwa
                                        7. Masjid Terbaik
                                        8. Bisnis Terbaru
                                        9. Pendidikan
                                        10. Makanan Khas Indonesia

                                        Portal Berita yang menyajikan berita teraktual

                                        Join with us
                                        News
                                        • Pedidikan
                                        • Bisnis
                                        • Politik
                                        • Technologi
                                        • Olahraga
                                        • Wisata
                                        • Remaja
                                        • Budaya
                                        • Video
                                        Contact
                                        Jl. Subrantas No. 188 Panam. Pekanbaru, Riau.
                                        0761-6704399
                                        redaksi@lancangkuning.com
                                        LancangKuning Support
                                        Subscribe for newsletter

                                        Enter your email address:

                                        Delivered by FeedBurner

                                        © Copyright 2023 by Lancang Kuning Media
                                        Redaksi | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik | Kode Perilaku Wartawan | Standar Perlindungan Profesi Wartawan