Berikut Kronologis, Bocah yang Dibunuh Saat Cegah Pelaku Perkosa Ibunya

Daftar Isi

    Samsul.pelaku pembunuhan bocah sembilan tahun yang mencegah pelaku memperkosa ibunya.

    LANCANGKUNING.COM-Kasus pembunuhan terhadap bocah berusia sembilan tahun Rangga yang berusaha mencegah seorang laki-laki bernama Samsul (46) memperkosa DA (28) ibunya digelar perkara di Polres Langsa, Aceh Timur. 

    Berikut kronologis, kasus menyedihkan yang terjadi di tanah rencong tersebut. Sabtu dinihari (10/10/2020) Samsul masuk ke rumah tempat Rangga dan ibunya, DA (28), tinggal ketika keduanya sedang tertidur pada Sabtu (10/10/2020) dini hari. Samsul berupaya memperkosa DA.

    Kaget karena tubuhnya disentuh saat tidur, DA pun tersentak. Dia melihat Samsul yang membawa parang dan menggunakan celana pendek berada di dekatnya. Rangga yang tidur bersamanya kemudian bangun.

    Si ibu menyuruh anaknya itu lari. Namun Rangga tak kabur. Dia menjerit agar aksi jahat Samsul terhenti.

    Samsul kemudian mengayunkan parangnya ke pundak Rangga. Bocah tersebut ambruk bersimbah darah. Samsul kembali membacok Rangga hingga tewas.

    "Korban R meninggal karena putusnya nadi besar di sebelah kiri," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo, Minggu (11/10/2020) seperti dikutip dari detik.com.

    Samsul kemudian menyeret DA ke luar rumah. Kepala DA dibenturkan lalu diduga diperkosa dalam keadaan setengah sadar. Samsul membawa korbannya itu ke semak-semak lalu diduga kembali memperkosanya.

    Setelah melampiaskan nafsu bejatnya, Samsul malah mengajak DA membuang mayat Rangga, Dalam kondisi terikat, DA menolak.

    "Pelaku bilang kepada korban DA 'kau ikut aku ya, anak kau kita buang aja ya' kemudian korban menjawab 'jangan, biar bapaknya aja yang kubur,'" tutur Arief dalam konferensi Selasa (13/10).

    Samsul meninggalkan korbannya yang terikat di tengah semak-semak. Beberapa saat kemudian, Samsul kembali membawa karung diduga berisi mayat Rangga semak-semak tempat dirinya meninggalkan DA.

    Polisi menyebut Samsul sempat mengorek tanah. Namun dia kemudian membawa karung itu ke arah sungai dengan berjalan kaki.

    Saat itulah DA berupaya melepaskan diri dan lari mencari pertolongan ke rumah warga. Jarak satu rumah ke rumah lain di lokasi tempat tinggal mereka itu berjauhan. Adapun suami korban sedang mencari udang saat peristiwa kelam itu terjadi.

    "Korban DA ditolong oleh warga sekitar pukul 06.00 pagi. Kejadiannya itu dari sekitar jam 02.00 WIB hari Sabtu (10/10). Pelaku masuk ke rumah korban dengan mencongkel pintu," ucap Arief.

    DA kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Polisi bersama masyarakat memburu Samsul, yang kemudian menangkapnya pada Minggu (11/10) pagi.

    Samsul diciduk saat berada di bawah pohon sekitar 1 Km dari lokasi kejadian. Ketika diciduk, Samsul hanya mengenakan celana panjang dan memegang parang. Warga serta polisi kemudian memeriksa Samsul untuk mengetahui keberadaan Rangga, namun Samsul memilih bungkam.

    Polisi menyebut Samsul melawan di dalam perjalanan sehingga ditembak pada bagian kakinya. Masih di hari yang sama, warga menemukan jenazah Rangga di sungai pada sore hari.

    Mayat bocah tersebut dievakuasi ke RSUD Langsa untuk keperluan visum. Hasilnya, terdapat sepuluh luka bacok serta tusukan pada tubuh Rangga. Lebar luka antara 0,5 sentimeter hingga 8 sentimeter.(rie)

     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Berikut Kronologis, Bocah yang Dibunuh Saat Cegah Pelaku Perkosa Ibunya
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar