Keunggulan dari Pemrograman Berorientasi Objek

LancangKuning - Seperti yang kita ketahui atau kita kenal pemrograman berorientasi objek ini biasa dikenal juga dengan OOP (Object Oriented Progammig). Metode ini akan menyediakan fleksibilita- fleksibilitas lebih banyak, revisi program yang akan lebih mudah, dan sangat tepat bagi pemrograman berskala besar. Pemrograman berorientasi objek juga merupakan metode yang berorientasi terhadap suatu objek, dimana semua data maupun fungsi diartikan atau dibagikan ke dalam beberapa kelas atau objek yang tujuannya adalah untuk saling bekerjasama untuk memecahkan dan menyelesaikan suatu masalah.

Mari langsung saja kita masuk kepada pembahasan yang lebih jelas dari metode pemrograman berorientasi objek atau yang biasa dikenal juga dengan OOP (Object Oriented Programming).

Karakteristik Pemrograman Beriorientasi Objek

• Enkapsulasi (Pembungkusan): Merupakan pelindung pada program dan data yang sedang diolah. Enkapsulasi mengartikan perilaku dan melindungi program agar data tidak diakses secara sembarangan oleh orang lain yang tidak bertanggung jawab.
• Inheritansi : Merupakan objek-objek yang ada di sekitar kita adalah objek-objek yang saling berkaitan secara hirarki. Contoh dari inherintasi adalah sebagai berikut: Lingkaran dan bujur sangkar adalah bentuk turunan dari bentuk 2D dan bentuk 2D adalah turunan dari gambar. Lingkaran dan bujur sangkar mewakili (inherit) sifat-sifat dari bentuk 2D, juga mewarisi sifat-sifat dari objek suatu gambar. Lingkaran dan bujur sangkar bias disebut sebagai subsclass dari bentuk 2D. Sedangkan bentuk 3D merupakan superclass dari bola dan piramida, dan masih banyak lagi.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Berikut beberapa contoh Bahasa pemrograman yang mendukung OOP

Beberapa bahasa pemrograman yang bisa kita pakai dengan metode pemrograman berorientasi objek yaitu :

1. PHP
2. Java
3. Python
4. Ruby
5. C++
6. Delphi
7. C#
8. Net
9. Perl

Beberapa Istilah Dalam Pemrograman Berorientasi Objek

• Class: yaitu cetakan atau copyan dari object. Suatu class berisi kode-kode yang menjelaskan bagaimana sebuah object akan berperilaku dan berinteraksi dengan yang lain. Class dari pemrograman diartikan sebagai sebuah cetakan atau template.
• Property: merupakan sebuah variable yang dideklarasikan di dalam sebuah class, tetapi tidak berada di dalam fungsi ataupun method dari sebuah class.
• Method : merupakan fungsi yang ada di dalam class. Method dapat diakses melalui tiga jenis user atau modifier. Dalam pemrograman objek method bisa menyimpan state dalam variabel dan mengimplementasikan behaviournya menggunakan method juga
• Dan masih banyak lagi yang lain.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung

Keunggulan Pemrograman Berorientasi Objek

Nah sekarang kita masuk kedalam kelebihan atau keunggulan dari pemrograman berorientasi objek atau oop, kelebihan dari pemrograman berorientasi objek yaitu:

• Improved Software Development Productivity: Sistem program bisa dimodifikasi tanpa harus melibatkan banyak modul dimana hanya objek saja yang akan terlibat. Selain itu sistem program dapat dikembangkan sampai skala yang paling kompleks.
• Improved Software Maintainability: Bagian dari software bisa dengan mudah di maintenance atau dihentikan sementara jika ada perubahan meskipun dalam skala yang kecil maupun perubahan yang cukup besar.
• Faster Development: Metode ini disuport atau didukung oleh banyak library objek, sehingga dapat mempercepat penyelesaian program dan juga projek-projek berikutnya.
• Lower Cost of Development : Faster development tentu akan mengurangi biaya dari pengembangan ataupun pembuatan program
• Higher Quality Software: Faster developmentpun sudah pasti akan memberikan lebih banyak waktu dan sumber daya bagi proses verifikasi software.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Kelemahan Pemrograman Berorientasi Objek

Setiap objek tentu akan ada kekurangan dan kelebihannya, kelemahan tersebut belum tentu juga mengurangi kepuasan kita. Adapun kelemahan dari OOP yaitu :

• Bagi beberapa programmer butuh waktu agar dapat terbiasa dengan OOP
• Ukuran program yang biasa dibuat dengan metode ini sangat besar
• Runtime agak lebih lambat
• Tidak semua masalah-masalah pada program dapat diselesaikan dengan OOP

Nah begitulah sekiranya kelebihan dan kekurangan dari pemrograman berorientasi objek dan juga sedikit pembahasan mengenai pemrograman berorientasi objek, mungkin hanya segitu saja yang dapat kami sampaikan kepada teman-teman jika pembahsan kami masih kurang teman-teman bisa mencari dari referensi buku-buku atau ebook seperti OOP Java, PHP, dan masih banyak lagi.(Mayor)