TNI Dapat Dana Hibah Pengamanan Pilkada Siak Rp 896 Juta, Lebih Kecil dari Ajuan

 
Foto: Kabag Tapem Setdakab Siak Irwan Saputra

Lancang Kuning, SIAK - Untuk pengamanan pemilihan kepala  daerah (pilkada) Siak 2020, TNI mendapatkan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak sebesar Rp 896 juta, anggaran itu peliputan pengamanan, pendistribusian hingga untuk kegiatan saat hari pemilihan.
 

Baca Juga: Taliban Mulai Negosiasi Damai dengan Afghanistan

"Anggaran ini selama pilkada, yakni 71 orang masa kampanye, ditambah waktu pendistribusian logistik, hingga hari H," kata Kabag Tapem Setdakab Siak Irwan Saputra, Selasa (25/8/20) di ruang pucuk rebung kantor Bupati Siak. 

Baca Juga: 73.988 Warga Riau Telah Dirapid Test

Irwan mengatakan, masa kampanye sesuai dengan aturan KPU dimulai dari 25 September, hingga 71 hari kedepan, kemudian dilanjutkan dengan pendistribusian logistik dan pengamanan di saat hari H.
 

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

Semenatara itu, Dandim 0303 Bengkalis yang diwakili Danramil 03 Siak Mayor Infantri Suratno mengatakan, pengamanan yang dilakukan di setiap kecamatan yang  ada, namun tidak setiap TPS.

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau 

"Untuk mekanismenya, sesuai dengan instruksi," katanya.

Suratno mengatakan, awalnya TNI mengajukan dana pengamanan itu sebesar Rp 3 miliar, namun hanya terealisasi sebesar Rp 896 juta.

"Awalnya memang kita ajukan Rp 3 miliar, namun itu sebelum keluar PKPU karena sekarang waktu pandemi covid. Sekarang anggaran ini sesuai dengan waktu yang ada karena masa Pandemi, kemarin kita ajukan dengan waktu yang normal makanya ada Rp 3 miliar itu," jelasnya.

Dengan anggaran yang tiga kali lipat turun dari ajuan sebelumnya, Suratno meyakini anggaran itu cukup, karena sudah disesuaikan dengan waktu, pagu dan aturan yang berlaku di Siak.

"Saya rasa cukuplah ya, karena kita sudah disesuaikan dengan waktu, pagu dan aturan yang ada di Kabupaten Siak ini," jelasnya. (Gs/LK)