Wah, Ribuan Skuter Dihancurkan Gara-gara COVID-19

Daftar Isi

    Foto: Pengendara skuter listrik di San Francisco, Amerika Serikat. (Instagram/@lifebydelphine) 

    Lancang Kuning – Perusahaan penyewaan skuter, Bird menutup bisnisnya di beberapa kota di Timur Tengah. Sekitar 100 karyawan Circ yang mengelola layanan tersebut diberhentikan, dan 10 ribu unit skuter didaur ulang oleh pihak ketiga.

    Sebuah sumber mengatakan, jika ada sekitar 8 hingga 10 ribu unit skuter dikirim ke perusahaan asal UEA untuk didaur ulang menjadi barang elektronik dan produk lain. Menurut sebuah bocoran, hampir 1.000 di antaranya merupakan skuter baru, dikutip dari Tech Crunch, Sabtu, 6 Juni 2020.

    Bird mengatakan, penutupan ini sebagai penghentian operasional mereka. Keputusan tersebut datang kurang dari enam bulan setelah perusahaan asal Amerika itu mengumumkan akuisisi di Eropa, dan disebut berencana untuk memperluasnya lagi. Penutupan di Timur Tengah memengaruhi pengoperasian di Bahrain, UEA, dan Qatar.

    Berdasarkan pengumuman Bird, mereka akan kembali beroperasi ke wilayah Timur Tengah pada musim gugur mendatang.

    "Bird saat ini beroperasi di Tel Aviv, dan menghentikan sementara operasional di bagian lain Timur Tengah karena menjadi sangat panas saat ini," ungkap pihak Bird.

    Dalam rangka menutup sementara, Bird menyatakan mengambil kesempatan untuk mendaur ulang kendaraan lama yang telah digunakan sebelumnya. Menurut pihak perusahaan, skuter yang ada sudah mulai rusak dan tidak memenuhi standar kualitas.

    Hal itu juga yang membuat perusahaan tidak memutuskan menjual atau menggunakan kembali kendaraannya, karena berpotensi menimbulkan masalah keselamatan. Jadi, Bird memutuskan untuk mendaur ulang saja.

    Sebenarnya banyak perusahaan, termasuk Tier Mobility asal Jerman yang menawarkan membeli skuter tersebut. Namun menurut informasi, Bird menolak tawaran tersebut.

    Memotong biaya operasional selama pandemi Covid-19, jadi penyebab menghilangnya layanan tersebut. Selain Timur Tengah, sebelumnya puluhan ribu skuter listrik dan sepeda juga telah hilang di Amerika Serikat, Kanada, serta Eropa. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Wah, Ribuan Skuter Dihancurkan Gara-gara COVID-19
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar