Langkah Langkah Penggunaan Mikroskop

Daftar Isi

    Lancang Kuning - Secara umum, mata manusia tidak didesain untuk dapat melihat benda dengan berbagai ukuran. Kita tidak bisa melihat benda berukuran super renik atau mikro seperti bakteri, virus, dan struktur jaringan daun dengan kasat mata. Diperlukan alat khusus untuk melihat benda-benda berukuran mikro yang disebut dengan mikroskop.

    Jika dibayangkan  dengan sebuah penggaris maupun mistar dengan panjang 1 cm, maka untuk mendapatkan ukuran 1 mikrometer, penggaris 1 cm tersebut harus dibagi menjadi 1000. Jadi, Mikroskop merupakan sebuah alat untuk melihat objek benda yang berukuran sangat kecil sehingga tidak bisa dilihat tanpa alat bantu.

    Baca juga : Tempat Wisata di Riau

    Menurut bahasa, mikroskop berasal dari bahasa Latin yaitu micro yang berarti kecil dan scopium yang berarti penglihatan. Mikroskop pertama kali diperkenalkan oleh Robert Hooke seorang yang berkebangsaan Inggris pada tahun 1665 ketika ia mengamati sel-sel dari pohon ek. Ada juga yang berpendapat bahwa Antony van Leuvenhoek dari Belanda yang menemukan mikroskop sewaktu ia sedang meneliti sel gabus.

    Dalam waktu yang hampir beriringan, yaitu pada  tahun 1668 hingga tahun 1677, seorang ilmuan berkebangsaan Belanda yang  bernama Antonie Van Leeuwenhoek mengembangkan mikroskop dengan lensa tunggal yang mampu melihat dengan pembesaran objek hingga 270 kali lebih besar dari ukuran yang sebenarnya.

    Antonie Van Leeuwenhoek berhasil mengamati beberapa sel yang berukuran renik diantaranya adalah sel darah merah, ragi, bakteri dan juga protozoa melalui mikroskop rancangannya. Berkat hasil temuannya itu, tanpa disadari Van Leeuwenhoek menjadi orang pertama yang berhasil melihat bakteri dengan mikroskopnya.

    Mikroskop terdiri dari beberapa  bagian dimana setiap bagimana memiliki fungsinya masing-masing. Mikroskop sangat membantu bagi manusia dalam melihat organisme yang berukuran kecil (mikroskopis). Ilmu yang mempelajari benda kecil dengan menggunakan alat ini disebut dengan ilmu mikroskopi, dan kata mikroskopik berarti sangat kecil, tidak mudah terlihat oleh mata. Simak penjelasan tentang bagian mikroskop.

    Lantas bagaimanakah cara menggunakan mikroskop?.Berikut ini adalah penjelasan tentang bagaimana cara menggunakan mikroskop dengan baik dan benar dalam melakukan pengamatan terhadap suatu objek benda:

    Baca juga : Ciri Ciri Kingdom Protista

    1. Letakkan meja preparat(meja objek pengamatan) diatas permukaan yang datar agar  memudahkan pengamatan.

    2. Atur perbesaran lensa objektif pada fase yang lebih rendah menggunakan revolver. Lensa objektif harus diletakkan pada sumbu pengamatan yang tepat agar berada pada garis yang sama dengan arah masuknya cahaya dari lensa okuler.

    3. Jika mikroskop yang Anda gunakan berjenis monokuler(Mikroskop yang hanya memiliki satu lensa okuler) maka Anda harus menggunakan lensa okuler dengan satu mata. Begitu pula jika mikroskop yang Anda gunakan adalah binokuler(mikroskop dengan dua lensa okuler) maka Anda dapat melihatnya dengan kedua mata.

    4. Nyalakan lampu penerangan dan atur agar jumlah sinar yang dibutuhkan dapat terpenuhi untuk melakukan pengamatan preparat.

    5. Bukalah diafragma dengan menggunakan tuas dan sesuaikan lubangnya agar sinar yang diterima mata dapat optimal, tidak terlalu redup maupun terang.

    6. Pastikan lensa objektif berada pada posisi yang pas dengan preparat tidak terlalu jauh dan juga tidak terlalu dekat dengan cara mengatur makrometer searah jarum dengan jam.

    7. Letakkan preparat yang telah disiapkan pada meja preparat, tepat di bawah lensa objektif. Gunakan penjepit agar preparat tidak bergeser kemana-mana.

    8. Naikkan meja preparat hingga mendekati lensa objektif hingga berjarak hingga sekitar 0.5 cm dengan menggunakan makrometer.

    9. Lihatlah bayangan benda melalui lensa okuler sambil menaik turunkan meja preparat menggunakan mikrometer agar mendapatkan bayangan objek yang pas.

    Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

    10. Lihatlah objek preparat dari arah samping kiri maupun samping kanan sambil menyesuaikan lensa objektif dengan perbesaran yang lebih tinggi pada kedudukannya.

    11. Pastikan lensa objektif tidak bersentuhan dengan preparat karena dapat mempengaruhi hasil pengamatan.

    12. Fokuskan preparat dengan cara memutar mikrometer ke arah yang berlawanan dengan arah jarum jam dengan perlahan.

    13. Jika hasil pengamatan belum terlihat jelas maka atur pencahayaan.

    14. Putar revolver pada lensa objektif ke keadaan semula yaitu pembesaran yang paling kecil setelah Anda selesai melakukan pengamatan.

    15. Turunkan meja preparat dan naikkan tabung mikroskop.

    16. Ambil preparat dari meja preparat.(Mahfuzon)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Langkah Langkah Penggunaan Mikroskop
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar