Cara Ampuh dan Elegan Hadapi Suami Perhitungan

Lancang Kuning - Di dalam sebuah hubungan pernikahan tentu saja tidak selamanya bisa berjalan mulus, akan banyak lika-liku masalaha dihadapi. Entah itu terkait ekonomi atau hala lainnya yang menjadi cobaan dalam kehidupan berumah tangga. Cobaan ini tentu saja bisa dialami oleh suami yang merasa istri tidak cantik lagi atau tidak bisa merawat diri. Atau bisa juga dialami sang istri dimana suami memiliki karakter keras atau perhitungan dalam memberikan nafkah.

Dalam kehidupan berumah tangga tentu saja suami memiliki tanggung jawab dalam menafkahi istri dan dalam islam nafkah yang diberikan suami kepada istri bisa dihitung sedekah bahkan menjadi sebuah kewajiban sang suami. Namun, tentu saja menjadi musibah jika tanggung jawab ini tidak ditunaikan, dimana suami pelit memberikan nafkah kepada istri tentu saja tidak menyenangkan sekali. Istri akan merasa kebingungan dalam mengatur atau memanajemen keuangan di dalam rumah tangga.

Ketika anda sebagai seorang istri berada dalam kondisi ini dimana suami begitu perhitungan dan pelit memberikan uang belanja, ada beberapa cara bisa kamu lakukan. Berikut beberapa cara menghadapi suami pelit untuk para istri :

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

1. Jangan Emosi

Ketika anda mendapati suami yang pelit ditambah lagi kamu dilanda dengan masalah keuangan dimana kebutuhan hidup begitu banyak sebaiknya kamu jangan terlalu emosi dalam hal ini. Tahanlah emosi atau amarah kamu sembari berpikir mungkin sang suami juga ad masalah atau memiliki alasan yang baik untuk keluarga sehingga melakukan hal tersebut.

Ketimbang kamu emosi dan meledak-ledak, lebih baik menenangkan pikiran dan hati lalu menyiapkan strategi yang tepat untuk mendekati suami agar masalah bisa terselesaikan. Hindari kebiasaan menyindir, karena itu bisa saja membuat hubungan kamu dan sang suami semakin tidak baik.

2. Menyampaikan Keberatan dengan Tenang

Selain menahan emosi, cara berikutnya bisa kamu lakukan menghadapi sang suami yang pelit adalah langsung menyampaikan keberatan apa yang kamu rasakan dengan baik dan perlahan. Tetap menahan emosi dan jangan marah dalam mengungkapkannya agar sang suami juga tidak emosi. Akan lebih baik kamu meluahkan rasa tersebut ketimbang dipendam sendirian agar suamimu mengetahui bagaimana sulitnya kamu hadapi.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Lampung

3. Ajak Suami Berdiskusi

Cara lainnya bisa kamu lakukan ketika di dalam kondisi ini adalah mengajak sang suami untuk berdiskusi dari hari ke hati. Kamu juga harus tahu alasan kenapa sang suami begitu pelit dan perhitungan, alias jangan hanya berkeluh kesah saja kamu mesti mendengarkan alasan juga. Cobalah berkomunikasi tidak hanya satu arah dan tidak dari sudut pandang kamu saja, namun juga lihat dari sudut pandang berbeda alias dari sudut pandang suami anda juga. Tujuannya untuk kebaikan jangka panjang kehidupan rumah tangga anda.

4. Memberikan Rincian Kebutuhan

Meyakinkan pasangan terkait kebutuhan hidup sehari-hari tentu saja tidak bisa hanya dengan kicauan saja, dengan kamu cerewet dan merepet setiap hari justru itu tidak akan menjadi solusi. Ada baiknya kamu membuat secara detail atau terperinci terkait kebutuhan sehari-hari dan memperlihatkan kepada suami. Bisa saja salah satu alasan suami anda pelit disebabkan ketakutannya anda menghamburkan uang untuk hal yang tidak jelas sementara ia sudah lelah bekerja. Dengan kamu membuat rincian terkait kebutuhan tersebut, maka akan bisa membuka wawasan suami anda sebenarnya kemana saja uang yang ia berikan selama ini anda belanjakan.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

5. Intropeksi Diri

Cara terakhir ini cukup penting kamu lakukan, terlebih lagi jika semua poin di atas sudah kamu praktekan namun tak kunjung juga ada perkembangan. Maka cobalah mengintropeksi diri sendiri, renungkan apakah selama ini kamu terlalu boros dalam pengeluaran atau tidak mampu memanejemen keuangan dengan baik sehingga membuat suami anda pelit.

Apabila kamu sudah berusaha menginstropeksi diri dan bisa saja penyebabnya memang karena kamu tidak pintar mengelola keuangan maka cobalah menentukan langkah untuk memperbaiki keadaan. Kamu harus bisa menentukan skala prioritas untuk setiap kebutuhan di rumah tangga dengan begitu kamu bisa memanajemen keuangan lebih baik lagi.

Itulah beberapa cara yang bisa dikatakan cukup ampun dan elegan untuk kamu coba ketika menghadapi suami yang begitu pelit dan perhitungan. Setiap permasalahan tentu saja ada solusinya, sehingga ketimbang kamu marah-marah yang ada akan memperkeruh suasana lebih kamu mencari solusi dengan tetap dalam keadaan santai dan rileks.(ut)