Daftar Isi
LancangKuning.com - Narasi merupakan suatu kerangka yang digunakan untuk menjelaskan paragraf pada sebuah karangan. Selain itu ada juga yang mengartikan narasi merupakan suatu karangan yang dijelaskan sesuai alur, dimana di dalam karangan tersebut berisi tentang suatu kejadian, tokoh, dan pertentangan. Isi dari narasi bisa berupa cerita yang sebenarnya dan bisa juga cerita fiksi.
Tujuan dari membuat semacam narasi yaitu;
- Digunakan untuk menyampaikan suatu informasi sehingga bisa memperluas pengetahuan atau wawasan audiensi.
- Digunakan untuk memberikan sebuah pengalaman supaya audiensi juga bisa merasakan pengalaman tersebut.
Penjelasan Narasi Menurut Para Ahli
1. Gorys Keraf
Pada tahun (2001:137) Gorys Keraf menjelaskan bahwa narasi merupakan suatu bentuk wacana yang berusaha menceritakan suatu peristiwa.
Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
2. Atar Semi
Pada tahun (2003:29) Atar Semi menjelaskan bahwa narasi merupakan suatu bentuk perbincangan atau tulisan dimana tujuannya untuk menceritakan rangkaian dari kejadian atau pengalaman seseorang berdasarkan perkembangan dari suatu waktu ke waktu yang lainnya.
3. Widjono H.S
Pada tahun (2007: 175) Widjono H.S menjelaskan bahwa narasi merupakan suatu uraian yang menjelaskan tentang rangkaian dari kejadian, tindakan, keadaan, secara berurutan mulai dari awal sampai akhir.
4. Ismail Marahimin
Pada tahun (1994: 93) Ismail Marahimin menjelaskan bahwa narasi merupakan suatu cerita yang di bikin sesuai alur peristiwa.
5. KBBI
Menurut KBBI, narasi menjelaskan tentang sebuah cerita dan suatu deskripsi peristiwa.
Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bina Darma
Ciri-Ciri Narasi
Sebuah karangan dari narasi biasanya memiliki suatu karakteristik tertentu sehingga bisa dibedakan dengan karangan yang lain. Ciri narasi menurut para ahli adalah:
1. Menurut Atar Semi
- Isi dari sebuah narasi menjelaskan tentang suatu kejadian sesuai dari pengalaman penulis.
- Peristiwa yang dijelaskan bisa berupa suatu kejadian yang nyata atau bisa juga penggabungan keduanya.
- Narasi di bikin sesuai konfiks agar bisa membuatnya lebih menarik.
- Narasi memiliki nilai estetika.
- Narasi menguraikan susunan dari suatu peristiwa secara kronologis.
2. Menurut Gorys Keraf
- Narasi lebih mementingkan suatu unsur dari tindakan atau perbuatan.
- Suatu narasi disambung dalam suatu barisan waktu yang kronologis.
- Narasi di bikin agar bisa digunakan untuk menjawab suatu pertanyaan “siapa yang membunuh karyawan tersebut?”
- Dalam sebuah narasi terdapat suatu konflik.
Unsur-Unsur Narasi
Berikut adalah unsur dari narasi :
- Tokoh, merupakan pelaku yang berada di dalam sebuah cerita, contohnya “saya”.
- Latar, merupakan sebuah penjelasan tentang lokasi, waktu, dan suasana.
- Tempat/ Ruang, contohnya “di rumah”.
- Waktu, contohnya “Pukul 08.00 WIB”.
- Urutan Kejadian, merupakan suatu urutan kejadian dijelaskan secara runtut sesuai dari kronologis.
- Pagi ini, aku sedang bersiap-siap untuk pergi ke kantor
- Aku melihat tayangan di TV tentang peristiwa pembunuhan
- Pembunuhan itu terjadi di dekat kantorku
Struktur Narasi
Narasi memiliki beberapa struktur, yaitu;
- Pengenalan, merupakan suatu bagian yang mengenalkan tokoh, latar, suasana, dan lain sebagainya.
- Awal pertikaian, merupakan suatu bagian dimana terjadinya konflik awal yang dialami oleh tokoh dalam cerita.
- Klimaks.
- Antiklimaks, merupakan suatu bagian yang menceritakan tentang penyelesaian dari suatu masalah dalam sebuah cerita dan menceritakan tentang berakhirnya sebuah cerita.
Baca Juga : Tempat Wisata di Riau
Jenis-Jenis Narasi
Narasi dibagi menjadi empat jenis. Berikut merupakan penjelasan dari empat jenis narasi tersebut:
1. Narasi Informatif
Narasi ini menjelaskan tentang suatu jenis narasi bertujuan untuk memberikan suatu informasi terhadap suatu peristiwa dengan baik dan tepat.
2. Narasi Ekspositorik
Menjelaskan tentang suatu jenis narasi yang menceritakan dari suatu peristiwa sesuai dengan fakta sebenarnya. Pada narasi ini memilki satu tokoh utama, dimana kisah dari tokoh tersebut dijelaskan dimulai dari masa kecil sampai masa akhir hidupnya.
3. Narasi Artistik
Merupakan suatu jenis narasi yang menceritakan suatu kisah yang mengada-ada dimana narasi tersebut memiliki sifat imajinatif dimana bahasa yang digunakan adalah bahasa figuratif. Dimana tujuan dari narasi tersebut adalah untuk mengirimkan amanat yang tersembunyi kepada si audiensi.
4. Narasi Sugestif
Narasi ini merupakan suatu jenis narasi yang di dalamnya memiliki kisah khayalan dari sorang pengarang. Narasi tersebut mempunyai fiktif yang menyertakan imajinasi tujuan dari narasi tersebut adalah kesan yang disampaikan terhadap peristiwa yang diceritakan.(Indah)
Komentar