Kelebihan Dan Kekurangan Jaringan Lokal Akses Tembaga

LancangKuning.com - Didorong oleh meningkatnya permintaan untuk bandwidth yang lebih tinggi dan koneksi kecepatan yang lebih cepat untuk berbagai keperluan industri dan perumahan, transmisi serat optik menjadi sangat umum pada saat sekarang. Dalam tutorial ini, kelebihan dan kekurangan transmisi serat optik akan dieksplorasi secara rinci.

Teknologi Transmisi Serat Optik

Biasanya, pemancar optik, kabeI serat optik dan penerima optik merupakan komponen utama transmisi serat optik. Pemancar optik mengubah sinyaI Iistrik menjadi sinyaI optik; kabeI serat optik membawa sinyal optik dari pemancar optik ke penerima dan penerima optik mengubah sinyal optik menjadi sinyal listrik. Pemancar optik yang paling umum digunakan adalah perangkat semikonduktor seperti LED (light-emitting diode) dan dioda laser.

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

Fotodetektor adalah bagian utama dari penerima optik. Ini mengubah cahaya menjadi listrik menggunakan efek photodetector. Adapun kabel serat optik, ada terlalu banyak untuk dikatakan. Sebagai penggunaan dan permintaan untuk kecepatan dan bandwidth, pengembangan kabel optik luar biasa. Sekarang di pasar kabel optik, ada serat OS2, serat OM1, serat OM2, serat OM3, serat serat OM4 dan kabel serat OM5 untuk berbagai aplikasi optik.

Serat optik digunakan sebagai media telekomunikasi dan jaringan karena fleksibel dan dapat digabungkan sebagai kabel. Ini terutama berguna untuk komunikasi yang jauh, sebab cahaya merambat meIalui serat dengan sedikit redaman dibandingkan dengan kabeI tembaga listrik. Gambar di bawah ini menunjukkan bahwa semua sistem transmisi serat optik menggunakan cahaya termodulasi untuk menyampaikan informasi dari pemancar ke penerima pendamping.

Keuntungan Transmisi Serat Optik

Serat optik telah banyak menggantikan komunikasi tembaga di jaringan inti di negara-negara, karena keunggulannya dibandingkan transmisi listrik. Berikut ini keunggulan utama transmisi serat optik.

• Bandwidth Sangat Tinggi: Tidak ada media transmisi data berbasis kabel lain yang menawarkan bandwidth yang serat lakukan. Volume data yang ditransmisikan kabel serat optik per unit waktu jauh lebih baik daripada kabel tembaga.
• Jarak yang Lebih Panjang: dalam transmisi serat optik, kabel optik mampu memberikan kehiIangan daya yang rendah.

Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Kabel Coaxial

• Ketahanan terhadap Interferensi Elektromagnetik: dalam penggunaan kabel praktis, tidak dapat dihindari untuk memenuhi lingkungan seperti gardu listrik, pemanas, ventilasi, dan sumber gangguan industri lainnya. Namun, serat memiliki tingkat kesalahan bit yang sangat rendah (10 EXP-13), karena serat sangat tahan terhadap interferensi elektromagnetik.

• Risiko Keamanan Rendah: pertumbuhan pasar komunikasi serat optik terutama didorong oleh meningkatnya kesadaran tentang masalah keamanan data dan penggunaan bahan baku alternatif. Data atau sinyal ditransmisikan melalui cahaya dalam transmisi serat optik. Oleh karena itu tidak ada cara untuk mendeteksi data yang dikirim oleh "mendengarkan" energi "elektromagnetik" bocor melalui kabel, yang menjamin keamanan mutlak informasi.
• Mudah Ditampung Menambah Bandwidth: dengan penggunaan kabel serat optik, peralatan baru dapat ditambahkan ke infrastruktur kabel yang ada. Karena kabel optik dapat memberikan kapasitas yang jauh lebih luas daripada kabel yang diletakkan sebelumnya. Dan teknologi WDM (wavelength division multiplexing), termasuk CWDM dan DWDM, memungkinkan kabel serat kemampuan untuk mengakomodasi lebih banyak bandwidth.

Kekurangan Transmisi Serat Optik

Meskipun transmisi serat optik membawa banyak kenyamanan, kerugiannya juga tidak dapat diabaikan.

• Kerapuhan: biasanya kabeI serat optik dari kaca, yang membuatnya lebih rapuh daripada kabel listrik. Selain itu, kaca dapat dipengaruhi oleh berbagai bahan kimia termasuk gas hidrogen (masalah pada kabel bawah laut), membuatnya membutuhkan lebih banyak perhatian saat digunakan di bawah tanah.
• Sulit Dipasang: tidak mudah untuk menyambungkan kabel serat optik. Dan jika Anda terlalu banyak menekuknya, mereka akan patah. Dan kabel serat sangat rentan menjadi terpotong atau rusak selama kegiatan instalasi atau konstruksi. Semua ini membuatnya sulit dipasang.
• Atenuasi & Dispersi: karena jarak transmisi semakin panjang, cahaya akan dilemahkan dan tersebar, yang membutuhkan komponen optik tambahan seperti EDFA untuk ditambahkan.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

• Biaya Lebih Tinggi Daripada Kabel Tembaga: terlepas dari kenyataan bahwa biaya pemasangan serat optik turun sebanyak 60% per tahun, pemasangan kabel serat optik masih relatif lebih tinggi daripada kabel tembaga. Karena pemasangan kabel tembaga tidak perlu perawatan ekstra seperti kabel serat. Namun, serat optik masih bergerak ke loop lokal, dan melalui teknologi seperti FTTx (serat ke rumah, tempat, dll.) Dan PON (jaringan optik pasif), memungkinkan pelanggan dan akses broadband pengguna akhir.(Egdaf)