Sadis, Korea Utara Tembak Mati Pejabat Pemerintahan karena Terinfeksi Virus Corona

Daftar Isi

    Ilustasi hukuman mati

    PYONGYANG-Seorang pejabat pemerintahan di Korea Utaa yang baru pulang dari perjalanan ke China diketahui terinfeksi virus Corona atau Covid-19.

    Karena menolak di karantina dan tetap melakukan kunjungan ke pemandian umum, pejabat ini kemudian dieksekusi mati.

    Melansir The Sun, Sabtu (15/2/2020) yang mengutip surat kabar Korea Selatan Dong-a Ilbo, melaporkan bahwa pria itu ditempatkan di ruang isolasi setelah melakukan perjalanan ke China. Pria tersebut merupakan seorang pejabat pemerintah.

    Dilansir dari Okezone.com, belum ada laporan resmi mengenai kasus infeksi virus korona yang dikonfirmasi di Korea Utara. Namun, Daily NK pada Senin, 10 Februari 2020 melaporkan bahwa seorang perempuan di Pyongyang yang meninggal bulan lalu karena "pneumonia akut" telah menunjukkan gejala yang mirip penularan virus korona.

    Dalam laporan terpisah pada Jumat, 7 Februari 2020 disebutkan beberapa orang meninggal setelah menderita demam di Sinuiju, kota yang berbatasan dengan China.

    Belum jelas apakah kematian di Korea Utara, itu terkait virus korona dan apakah Pyongyang akan mengumumkan kasus dan kematian yang terjadi. Rezim di Korea Utara diketahui menyembunyikan kematian terkait penyakit menular.(rie)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Sadis, Korea Utara Tembak Mati Pejabat Pemerintahan karena Terinfeksi Virus Corona
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar