Kodim Inhil Gelar Rakor TMMD Tahun 2020

Foto: Humas

LancangKuning.com, INHIL - Mewakili Dandim, Kasdim 0314/Inhil Mayor Inf Untung Kusmanto pimpin Rapat Koordinasi (Rakoor) penentuan sasaran Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan tahun 2020, bertempat di ruangan data Makodim 0314/Inhil, Jl. Ahmad Yani Tembilahan Hulu, Kabupaten Inhil, Rabu (12/02/2020).

Dalam rakoor tersebut ada 2 (dua) rencana sasaran TMMD yaitu daerah Kecamatan Pelangiran tepatnya desa Hidayah dan di Kecamatan Tempuling tepatnya Desa Teluk kiambang.

Baca Juga: Wabah Virus Corona, Harga Masker di Pekanbaru Tembus 2 Juta

Untuk sasaran fisik semuanya sama yaitu semenisasi jalan dan pembuatan jembatan sebagai akses penghubung jalan. Namun di kecamatan Pelangiran ada sekitar 12 jembatan yang harus di bangun.

Dalam sambutannya,Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal yang diwakili Kasdim 0314/Inhil Mayor Inf Untung Kusmanto menyampaikan bahwa rapat ini sangatlah pnting dan harus dilaksanakan untuk mnghasilkan keputusan dan kesepakatan yang tepat dalam menentukan sasaran TMMD nantinya sehingga kegiatan program TMMD bisa berjalan dengan lancar sesuai apa yang semua harapkan bahkan bila perlu harus lebih sukses dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: KAMMI Kampar Beri Rapor Merah Setahun Kepemimpinan Catur Sugeng

"Apa yang menjadi kendala kita dapat mengambil langkah-langkah antisipasi untuk mengatasinya. Maka perlu adanya rapat ini untuk membrikan masukan-masuka, saran atau ide yg baik dan positif, Karna inhil ini banyak tantangan dan kendala karena banyak lokasi wilayah kepulauan ataupun perairan," ungkap Mayor Inf Untung Kusmanto.

Sementara itu, Pasi Teritorial Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Anwarsyah Siregar menjelaskan bahwa Program TMMD Imbangan/Reguler merupakan program lintas sektoral yang melibatkan beberapa intansi/lembaga kementrian dan non kementrian dan Pemda serta komponen masyarakat.

Baca Juga: Harga CPO Masih Tertekan Karena Dampak Wabah Corona dan BK

Selain itu jug dikatakannya, program TMMD ini juga merupakan bagian dari Komitmen TNI - AD untuk ikut membangun Bangsa bersama komponen Bangsa yang lain secara sinergi dan berkesinambungan serta merupakan salah satu wujud oprasi bakti TNI yang dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat.

"Tentunya hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di pedesaan khususnya di daerah tertinggal demi terciptanya lingkunfan yang sehat,aman serta memantapkan kemanunggalan TNI - Rakyat demi kepentingan Pertahanan Negara aspek darat,"imbuhnya.

Baca Juga: Komisi III DPRD Inhu Adukan PT BBF ke Dirjen Gakkum KLHK

Tidak hanya sampai disitu, Pasi Ter juga menjelaskan maksud di adakanya rakoor ini adalah untuk menyamakan visi dan persepsi tentang penentuan lokasi sasaran TMMD dengan tujuan agar dapat diperoleh prioritas sasaran yang benar-benar sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama di daerah yang tergolong miskin,tertinggal dan terpencil.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang diwakili oleh Muhibuddin menuturkan terkait dengan rencana pembuatan jembatan dan semenisasi jalan di Pelangiran harus dicermati terlebih dahulu dan harus lebih tinggi agar tidak terendam air. Kebetulan saat ini sedang pasang sangat tinggi kalau bisa kita kros cek ke lokasi.

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

"Masalah semenisasi tidak ada masalah, paling karena posisi nya jauh dan letak geigrafis nya yang berada di pinggran laut jadi kita kejar-kejaran sama pasangsurutnya air laut," tuturnya

Senada dengan itu, Dinas Pemerintahan Desa (PMD) yang diwakili oleh Edy Novarijal menyampaikan masalah kesiapan dana atau anggaran TMMD Imbangan/Reguler, dalam hal memilih ia mohon dipertimbgkan dan diperhitungkan dengan anggaran yang ada agar tidak perlu lagi di akhir program mencari-cari dana tambahan.

Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

Kepala Desa Hidayah, Kecamatan Pelangiran mengharapkan pembangunan jembatan dari dulu sudah sering kali di usulkan ke pemda.

"Gunanya untuk akses anak sekolah. Untuk akses transfortasi untuk mnju ke kantor Kecamatan untuk memudahkan akses jalan masyarakat dan memajukan desa kami. Karena kalau musim hujan tidak bisa dlewati karena becek," ungkapnya.

Dari hasil keputusan rapat ini meghasilkan kesepakatan bahwa sasaran TMMD Imbangn akan di laksanakan di Desa Teluk Kiambang Kecamatan Tempuling dengan berbagai macam pertimbangan-pertimbangan.

Selain akses pengankutan bahan material yang mudah dan dekat, juga dipertimbangkan kegunaan serta fungsi bagi kebutuhan masyarakatnya juga serta sasaran nya yang tidak terlalu banyak dengan memperhitungkan anggaran yang disiapkan.(LKC/Rilis)