Daftar Isi
PEKANBARU-Minggu dinhari, (5/1/2020) Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi beserta jajarannya menggerebk QueenClub, sebuah tempat hiburan ternama di Kota Pekanbaru. Setelah ada informasi peredaran obat-obatan berbahaya jenis ekstasi di tempat hiburan malam ini.
Saat didatango ditemukan beberapa ruangan yang terkunci, yang kemudian didobrak anggota Brimobda Polda Riau yang ikut dalam penggerebekan ini. Semuanya diperiksa, termasuk ruangan pimpinan tempat hiburan ini.
Hadir dalam kegiatan ini, Direktur Reskrimsus Kombes Andri Sudarmadi dan wakilnya AKBP Fibri Karpiananto, Direktur Resnarkoba Kombes Suhirman dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya.
Agung usai operasi penindakan tersebut menjelaskan pihaknya menyita belasan butir ekstasi. Ironisnya, narkoba itu justru diduga dijual oleh karyawan dari tempat hiburan tersebut.
"Kita temukan jaringan peredaran narkoba yang libatkan karyawan Queen Club," kata Agung.
Atas temuan ini, Polda Riau pun mengambil langkah lanjutan, dengan memeriksa karyawan yang diduga berkaitan atas peredaran barang haram ini. Informasi yang dihimpun, Ekstasi yang disita bermerek kodok berwarna cokelat.
Diduga, karyawan yang disinyalir terlibat tersebut menjajakan Ekstasi kepada pengunjung Queen Club. Inilah yang berhasil diungkap dalam operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau tersebut.
Sementara itu pengunjung lainnya termasuk karyawan Queen Club, menjalani tes urine, memastikan tidak ada di antara mereka yang mengonsumsi Narkotika.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau Kombes Andri Sudarmadi mengatakan total ada enam karyawan yang diamankan dan digelandang ke Mapolda Riau. Terungkap, para karyawan itu menjual ekstasi melalui grup WhatsApp "Perahu Layar".
"Sudah diamankan, enam orang karyawan. Mereka akan ditindaklanjuti oleh Ditres Narkoba," kata Direktur Reskrimsus Polda Riau Kombes Andri Sudarmadi.
Dari enam orang tersebut, dua di antaranya menjadi fokus aparat berwajib. Mereka masing-masing berinisial Z dan B. Bahkan B kedapatan sembunyi di dalam ruangan, hingga akhirnya aparat Brimobda Polda Riau dikerahkan untuk mendobrak pintu dan merangsek masuk. Walhasil, B pun ditemukan berada di dalam.(rie/net)
Komentar