Cara Mengatasi Anak Agar Tidak Kecanduan Gadget

LancangKuning.com - Hidup di zaman modern sekarang ini artinya tak jarang ada orang tua yang mengeluh terhadap anaknya kecanduan terhadap suatu gadget. Baik itu televisi, telepon genggam, dan maupun sampai tablet. Padahal kecanduan akut terhadap gadget (alat elektronik) pada anak-anak usai dini dapat merusak kesehatan pada mereka terutama kesehatan mata, baik mental maupun fisik. Efek merusaknya ada dalam beberapa hal bisa saja sama seperti mengalami kecanduan terhadap narkoba atau alkohol (Miras).

Penelitian yang telah dilakukan oleh British Heart Foundation (BHF), menunjukkan bahwa hanya ada 1 dari 10 balita (generasi gadget) yang cukup dibilang aktif untuk bisa dikategorikan balita sehat. Namun tetapi bukan berarti seorang anak harus dihindari terhadap gadget. Mau bagaimanapun juga teknologi tetap memiliki peran dalam membantu perkembangan seorang anak, asalkan kita tau batas waktunya.

1. Dampak buruk anak kecanduan gadget

Orang tua tentu akan menyadari bahwa bermain gadget akan memakan waktu yang sangat lama, bahkan, anda bisa menghabiskan waktu seharian penuh dengan menggunakan gadget selama hari libur. Jika orang tua sering membiarkan anak nya bermain gadget tanpa diawasi dan aturan, bisa membuat anak menjadi kecanduan bermain gadget. Anak yang kecanduan gadget akan cenderung berdiam diri dari lingkungan dan lebih fokus ke gadget nya dan tidak mau bersosialisasi. Ketika orang tua meminta mereka untuk berhenti bermain, mereka menolak dengan cara marah dan mengamuk.

2. Ciri-ciri anak kecanduan gadget:

• Menggunakan gadget secara berlebihan dan terus-menerus diiringi dengan berkurangnya minat untuk bersosialisasi terhadap lingkungan.
• Selalu meminta diberikan gadget, kalau tidak diberi akan anak mengamuk atau nangis
• Tidak mau beraktivitas diluar rumah, contohnya keras kepala meminta buat pulang agar dapat bermain gadget di dalam rumah.
• Sering menolak melakukan kegiatan rutinitas sehari-hari dan lebih mementingkan bermain gadget. Contohnya tidak mau disuruh mandi atau belajar.

3. Tips mengatasi kecanduan gadget terhadap anak

a. Membatasi penggunaan bermain gadget

Batasi anak dalam menggunakan gadget sesuai dengan rekomendasi kelompok usianya. The American Academy of Pediatrics(2013) dan Canadian Paediatric Society(2010) telah menerbitkan sebuah pedoman screen time seperti dibawah ini:

• Anak-anak yang dibawah usia 3 tahun, sebaiknya jangan dibiarkan bermain gadget sendirian aja, termasuk televisi, smartphone, maupun tablet.
• Anak-anak usia 3 sampai 5 tahun, kurang lebih dari satu jam sehari nya.
• Usia 6 tahun ke atas, sebaiknya jangan terlalu berlebihan dari dua jam sehari untuk penggunaan diluar kebutuhan belajar (rekreasional).

b. Beri jadwal penggunaan bermain gadget

Sebagai orang tua jadwalkan waktu yang tepat untuk bermain gadget. Dan diluar itu, orang tua juga harus menyediakan kegiatan alternatif lainnya agar anak tersebut tidak bosan dan beralih ke gadget terus-menerus.

c. Memperbanyak aktivitas diluar rumah atau di dalam rumah

Dengan meningkatkan aktivitas anak di dalam rumah atau diluar rumah akan bisa menyita perhatian anak dan agar lupa dengan gadget tersebut. Orang tua bisa mengajak anak untuk melakukan kegiatan lari pagi atau bersepeda dihari libur, bergotong royong membersihkan rumah, mengajak anak berkunjung ke rumah saudara. Dan lakukan kegiatan apa saja yang membuat anak menjadi aktif

d. Memberi contoh yang baik

Seorang anak akan melihat, lalu akan meniru. Jika orang tua nya ingin anak nya menggunakan gadget untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat dengan cara yang tepat. Berilah contoh terhadap si anak. Gunakan gadget dengan cara yang sangat tepat dan dalam porsi(waktu) yang tepat pula.

e. Mengontrol kegiatan anak yang sangat ketat

Meski diberi hanya seminggu 3 kali boleh memegang gadget misalnya, tapi sebagai orang tua harus tetap waspada dan mengontrol anak-anaknya. Apa yang mereka lihat searching dan lain-lain nya. Orang tua harus melihat history dan chat gadget anak tersebut.

f. Menanamkan aqidah yang kuat ke anak

Di ibaratkan bagai tanaman ini adalah akarnya. Ibarat rumah ini pondasinya. Tanamkan lah rasa cinta kepada ALLAH. Bahwa setiap langkah dan gerak-gerik kita di dunia ini selalu diawasi CCTV yang tak pernah luput dari pantauan-Nya. Terlebih nya rasa waspada para orang tua terhadap benda ini akan kehilangan ketika didukung dengan lingkungan yang aman dan kondusif dan kebijakan yang tegas dari negara. Karena rata-rata kekhawatiran orang tua terhadap gadget ketika anak-anak terjerumus ke jurang kemaksiatan lewat benda ini melewati situs-situs yang berbahaya. (Iksan)