Naas, Warga Desa Siambul Kritis Hampir Tewas Diserang Beruang

Foto: Korban Deni (22 tahun) diserang beruang

 

Lancang Kuning, INHU - Deni (22), warga RT 15 Dusun Talang Tanjung, Desa Siambul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).Riau, mengalami nasib tragis dan hampir tewas diterkam beruang.

Kejadian naas tersebut terjadi pada Senin (24/10/22) sekitar pukul 10.00 Wib saat Deni dan tiga orang temannya pergi kehutan untuk mencari buah Jernang.

Kepala Desa Siambul Zulkarnaen ketika dihubungi pihak media dari telefon selulernya membenarkan kejadian yang menimpa warganya tersebut. "Benar, telah terjadi interaksi negatif antara manusia dengan seekor beruang yang mengakibatkan salah satu warga saya mengalami luka robek hampir 90 persen dimulut. mungkin karena dicakar atau diserang oleh beruang kata Kades memberikan keterangan.

Masih jelas Kades, kejadian ini membuat korban Deni mengalami luka-luka pada bagian wajah dan juga tangan serta beberapa bagian tubuh. Luka itu diduga karena terkena cakar dari beruang. dan kini telah dibawa dan sudah dirawat diPuskesmas Batang Gansal untuk mendapatkan pertolongan medis," kata Zulkarnaen.

Dijelaskan, Kejadian tersebut terjadi pada Senin 24 Oktober 2022 sekira pukul 10.00 WIB, saat Deni beserta tiga orang temannya berangkat ke hutan untuk mencari buah jernang. Karena buah jernangnya tidak ada, dua orang temannya memutuskan untuk pulang duluan.

Setelah itu Deni dan satu orang temannya pergi melihat jerat yang sudah dipasangnya sebelumnya. Ketika mereka berdua hendak pulang, seekor beruang tiba-tiba muncul dari semak-semak dan menerkam Deni.

Melihat Deni diterkam beruang, temannya langsung lari untuk meminta bantuan kepada warga terdekat. Deni yang diterkam beruang melakukan mencoba melakukan perlawanan dengan semampunya dengan parang yang dipegangnya dan akhirnya beruangpun pergi.

"Kejadian inipun sudah kita laporkan ke Polsek Batang Gansal dan saat ini korban sudah dirujuk ke RSUD Indrasari Rengat untuk penanganan lebih lanjut," pungkas Zulkarnaen.

Kapolsek Batang Gansal, IPDA Donni Widodo Siagian SH. MH ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut serta akan berkoordinasi dengan pihak BKSDA tutur Donni. (LK/SH)