Tanaman Hortikultura

Daftar Isi

    LancangKuning - Hortikultura adalah ilmu, seni, dan praktek membudidayakan tanaman, bunga, buah-buahan, sayur- mayur, rempah-rempah, serta tanaman obat dan aromatik dengan tujuan untuk dekorasi, keindahan, ornamen, dan khayalan. Hortikultura merupakan salah satu segmen dari industri pertanian. Istilah holtikultura secara harfiah berarti budaya taman. Namun, istilah tersebut telah mengambil konteks yang lebih luas. Hortikultura mencakup produksi dan penggunaan tumbuhan untuk makanan, kenyamanan, dan kecantikan.

    Ada hubungan langsung antara hortikultura dan sains. Bidang ilmu yang paling erat terkait dengan hortikultura adalah botani. Botani adalah ilmu yang mempelajari tumbuhan dan proses tumbuhan. Bidang ilmu yang berkaitan dengan budidaya tanaman hortikultura dikenal dengan ilmu asortikultura.

    Ilmu diterapkan di seluruh industri hortikultura. Penerapan ilmu pengetahuan pada hortikultura disebut dengan teknologi hortikultura. Berhasil membesarkan tanaman hortikultura membutuhkan lebih dari sekadar penyiraman setiap hari. Waktu, kesabaran, dan pemahaman tentang proses ilmiah yang beragam sangat dibutuhkan untuk menghasilkan pertumbuhan tanaman yang optimal.

    Secara historis, studi dan praktik hortikultura telah ditelusuri kembali ke ribuan tahun yang lalu; hortikultura diketahui telah berkontribusi pada transisi dari komunitas manusia nomaden ke komunitas hortikultura yang menetap, atau semi menetap. Hortikultura dibagi menjadi beberapa kategori yang berfokus pada budidaya dan pengolahan berbagai jenis tanaman dan bahan makanan untuk tujuan tertentu. Untuk melestarikan ilmu hortikultura, berbagai organisasi di seluruh dunia mendidik, mendorong, dan mempromosikan kemajuan hortikultura. 

    Tanaman hortikultura beragam

        Spesies tahunan dan abadi
        Buah-buahan dan sayur-sayuran
        Tanaman hias dalam ruangan
        Tanaman lanskap.

    Hortikultura juga berkontribusi pada kualitas hidup, keindahan, keberlanjutan dan rehabilitasi lingkungan dan kondisi manusia. Tanaman dan ruang hijau menopang dan memperkaya hidup kita dengan menyediakan makanan bergizi, meningkatkan keindahan rumah dan komunitas kita, serta mengurangi jejak karbon kita.

    Definisi dan Ruang Lingkup

    Hortikultura melibatkan perbanyakan dan budidaya tanaman untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman, hasil panen, kualitas, nilai gizi, dan ketahanan terhadap serangga, penyakit, dan tekanan lingkungan. Ini juga mencakup konservasi tanaman, restorasi lanskap, pengelolaan tanah, desain lanskap dan taman, konstruksi dan pemeliharaan, dan arborikultur. Kata hortikultura dimodelkan setelah pertanian; itu berasal dari kata Latin hortus dan cultura, yang masing-masing berarti taman dan budidaya.

    Berbeda dengan pertanian, hortikultura tidak mencakup produksi tanaman skala besar atau peternakan. Selain itu, hortikultura berfokus pada penggunaan petak-petak kecil dengan berbagai jenis tanaman campuran, sedangkan pertanian berfokus pada satu tanaman utama dalam satu waktu.

    Horticulture benefits

    Berkebun dapat membantu semua orang, tanpa memandang usia atau kecacatan dan dapat memberikan banyak kesempatan untuk pemulihan, terapi, rekreasi dan pendidikan. Manfaat khusus dari minat aktif berkebun meliputi: 

    1.    Kesehatan fisik yang lebih baik melalui olahraga dan belajar bagaimana menggunakan atau memperkuat otot untuk meningkatkan mobilitas
    2.    Kesehatan mental meningkat melalui rasa tujuan dan pencapaian
    3.    Kesempatan untuk terhubung dengan orang lain - mengurangi perasaan terisolasi atau dikucilkan
    4.    Memperoleh keterampilan baru untuk meningkatkan peluang kerja
    5.    Hanya merasa lebih baik berada di luar, berhubungan dengan alam dan alam bebas yang menyenangkan

    Jenis-Jenis Hortikultura

    Ada beberapa bidang fokus utama dalam ilmu hortikultura. Area utama ini meliputi:

    1. Arborikultur melibatkan studi, seleksi, penanaman, perawatan, dan pemindahan pohon individu, semak, tanaman merambat, dan tanaman kayu abadi lainnya.
    2. Manajemen rumput fokus pada produksi dan pemeliharaan rumput rumput untuk olahraga, penggunaan waktu luang, dan penggunaan fasilitas.
    3. Florikultura terdiri dari studi, produksi, dan pemasaran tanaman bunga.
    4. Hortikultura lanskap melibatkan produksi, pemasaran, dan pemeliharaan tanaman lanskap.
    5. Olerikultur berfokus pada produksi dan pemasaran sayuran.
    6. Pomologi meliputi produksi, pengolahan, budidaya, dan pemasaran buah-buahan.
    7. Pemeliharaan anggur mencakup produksi dan pemasaran anggur.
    8. Oenologi berfokus pada aspek anggur dan pembuatan anggur.
    9. Fisiologi pascapanen terdiri dari menjaga kualitas tanaman dan mencegah pembusukannya.(Tria)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Tanaman Hortikultura
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar