Macam-Macam Alat Pelindung Diri

Daftar Isi

    LancangKuning Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi hal utama yang harus diprioritaskan oleh setiap perusahaan, atau lapangan kerja. Untuk menjamin pelaksanaannya, pemerintahpun mencantumkan kedalam undang-undang ketenagakerjaan, salah satunya adalah menyangkut Alat Pelindung Diri (APD). Setiap lapangan kerja diwajibkan menyediakan APD kepada para pekerjanya, alat pelindung diri berupa suatu alat yang melindungi seluruh tubuh seseorang dari potensi bahaya di tempat kerja.

    Pada era zaman modern atau lebih tepatnya generasi yang sedang kita jalani, alat pelindung diri semakin berkembang mengingat tingkat bahaya yang harus ditanggulangi dengan benar, meskipun bentuk alat pelindung tersebut tidak berubah, tetapi bahan pembuatan yang dipakai untuk menciptakan alat pelindung tersebut lebih dioptimalkan.

    Macam-macam Alat Pelindung Diri

    Umumya, penggunaan pelindung diri disesuaikan dengan tingkat bahaya yang mungkin terjadi di sekitar lapang kerja. Alat pelindung diri tentunya di buat berdasarkan fungsinya, ada banyak macam alat pelindung diri yang dapat digunakan saat memulai suatu kegiatan. Macam-macam alat pelindung diri adalah sebagai berikut:

    1. Helm pengaman (safety helmet)

    Helm pengaman biasanya banyak digunakan pada kegiatan konstruksi, karena kemungkinan bahaya dari material-material gedung yang jatuh dari atas bangunan. Tujuan darri helm sendiri adalah untuk melindungi dari benturan yang keras, panas matahari, dan benda tajam yang dapat melukai bagian kepala.

    1. Penutup telinga

    Penutup telinga atau ear muffs digunakan apabila anda terpapar suara yang sangat keras. Meski begitu hindari pemakaian ear muffs terlalu lama karena dikhawatirkan membuat bantalan atau permukaan ear muffs mengerut dan mengeras.

    1. Penyumbat telinga (ear plug)

    Penyumbat telinga atau ear plug memiliki fungsi yang sama seperti ear muffs hanya saja ear plug digunakan jika suara yang ditimbulkan tidak terlalu keras.

    1. Kacamata Pengaman

    Tujuan dari kacamata pengaman dibuat adalah untuk melindungi mata dan sekitarnya. Kacamata berfungsi untuk menjaga mata dari partikel-partikel yang memungkinkan masuk kedalam mata, seperti debu atau asap yang dapat membuat mata iritasi, percikan bahan kimia yang biasanya terjadi di laboratorium, atau cahaya yang sangat terang serta panas yang umumnya terjadi di pengelasan. Kacamata memiliki jenis yang penggunanya disesuaikan dengan keadaan.

    1. Respirator

    Respirator ini memiliki fungsi yang sama seperti masker, hanya saja berbeda dalam segi penggunaannya berdasarkan tempat. Raspirator ini pada umumnya digunakan di lingkungan kerja berbahaya, seperti lingkungan yang banyak mengandung bahan kimia, nuklir, dll.

    1. Pelindung wajah (face shield)

    Alat pelindung wajah merupakan komponen penting untuk mengurangi kemungkinan wajah terpapar sinar matahari, percikan bahan kimia, polusi udara berupa debu dan asap, dan benda tajam. Biasanya alat ini digunakan untuk aktivitas pengelasan,

    1. Tali Pengaman (safety harness)

    Pada dasarnya alat ini digunakan saat kita berada di ketinggian. Untuk lingkungan ketinggian yang rawan terjatuh menggunakan full body hareness. Alat ini juga dibantu oleh beberapa alat lain, seperti decender, rope clamp, dan karabiner.

    1. Sabuk pengaman (safety belt)

    Sama seperti poin sebelumnya safety belt ini juga digunakan untuk lingkungan yang bekerja di ketinggian. Namun safety belt hanya digunakan di bagian pinggang saja. Alat pelindung ini digunakan di tempat ketinggian yang minim, berkebalikan dengan safety harness.

    1. Sarung tangan

    Sarung tangan diutamakan digunakan oleh pekerja yang Pekerjaannya berhubungan dengan larutan kimia, proses pemanasan, ataupun komponen benda tajam. Penggunaan sarung tangan dapat mengurangi resiko tingkat cidera pada tangan.

    1. Sepatu karet (boots)

    Tanpa sepatu yang sesuai, kaki akan rentan terluka oleh bebatuan kecil, tanah atau benda tajam. Oleh karena itu sepatu dapat melindungi kaki dari tusukan atau goresan benda tajam, atau bahan berbahaya yang dapat melukai kaki.

    1. Jas hujan

    Jas hujan tidak hanya digunakan untuk melindungi tubuh dari hujan, tetapi bisa juga digunakan untuk mencuci peralatan dengan air dalam jumlah besar. Jas hujan juga didesain khusus agar tak hanya tahan dengan air tapi juga tahan panas, seperti yang umumnya digunakan oleh pemadam kebakaran.

    1. Rompi safety

    Rompi safety terbuat dari bahan poliester yang dapat memantulkan cahaya karena telah didesain secara khusus dengan tambahan reflektor. Selain itu rompi safety juga dapat digunakan untuk malam hari, atau penerangan tidak memadai supaya pekerja terlihat dengan jelas.

    1. Wearpack

    Wearpack adalah pakaian khusus yang dipakai oleh orang-orang yang memiliki resiko pekerjaan tinggi. Pakaian ini di desain berdasarkan tingkat resiko tinggi, modelnya dibuat menutupi leher sampai mata kaki sehingga dapat mengamankan seluruh tubuh.

    Demikian penjelasan macam-macam alat pelindung diri yang harus dikenakan oleh setiap orang yang bekerja dengan resiko bahaya yang tinggi. Setiap tempat kerja wajib menyediakan menyesuaikan dengan pekerjaanya.(Nurul Latifah)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Macam-Macam Alat Pelindung Diri
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar