Perbedaan Struktur Sel dan Fungsinya dan Berbagai Media Penggunaannya

LancangKuning.com - Setiap sel memiliki struktur yang berbeda-beda, fungsi dari setiap bagian sel dikelompokkan menjadi beberapa bagian sebagai berikut.

1. Sel Nukleus, bagian ini merupakan bagian inti dari suatu sel biasanya posisinya di tengah sel. Pada bagian sel inilah yang memberikan bentuk pada makhluk hidup, karena sel memiliki sifat dasar dari organisme baru.
2. Sel ada yang berbentuk akar-akar serabut yang tujuannya mempercepat refleks dari suatu reaksi.
3. Sel juga memiliki bagian-bagian lain yaitu sel-sel saraf (neuron). Bagian sel ini berbentuk serabut-serabut yang jumlahnya banyak dan sifatnya yang menyebar untuk dapat terhubung dengan jutaan sel yang lainnya.
4. Setiap sel-sel pada makhluk hidup terhubung satu dengan yang lainnya.
5. Sel berhubungan erat dengan lingkungan makhluk hidup tinggal, karena setiap sel akan menyesuaikan strukturnya sesuai inangnya.
6. Struktur yang berbeda inilah yang menjadi peran serta tujuan untuk sel dapat berkembang dan dapat hidup.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Sebelum mengetahui lebih dalam mengenai perbedaan dan struktur dari suatu sel, kita perlu mengetahui apa itu sel? Sel ialah bagian terkecil penyusun dari suatu makhluk hidup yang sifatnya akan menentukan suatu organisme atau makhluk hidup, dan untuk melihatnya diperlukan alat khusus berupa mikroskop. Struktur sel yang berbeda-beda umumnya memiliki fungsi tertentu sebagai pengaturan dalam aktivitas sel.

Sel menjadi bagian inti dari makhluk hidup karena, sel ialah bagian terkecil penyusun makhluk hidup yang berguna membentuk dan membuat organisme berkembang atau tidak. Jadi sel merupakan inti dari makhluk hidup. Sel tersusun atas beberapa  bagian yaitu inti sel atau nukleolus, sel-sel saraf yang menyebar dan membentuk seperti akar-akar serabut, dan bagian batang sel. Inti sel yang dapat dengan jelas kita lihat tanpa bantuan alat mikroskopis ialah inti dari kuning telur ayam.

Sel dari kuning telur ayam merupakan inti sel terbesar yang dapat kita lihat dengan jelas. Dari keterangan tersebut kita dapat mengetahui bahwa sel dari setiap makhluk hidup berbeda-beda. Ada sel yang strukturnya sederhana dan ada pula yang rumit.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Sains dan Teknologi Jayapura

Sel-sel inilah yang akan tumbuh dan berkembang menjadi suatu organisme. Setiap sel yang berbeda ini akan membentuk suatu organisme yang berbeda pula. Setiap sel yang berlainan bentuk akan bertugas untuk bagian tertentu dari jaringan makhluk hidup.

Berbagai media penggunaan yang sering digunakan untuk meneliti dan mengkaji suatu sel adalah dengan menggunakan mikroskop. Sel banyak digunakan sebagai media pembelajaran, sebagai media penelitian untuk pembuatan obat dan vaksin. Dengan mempelajari aktivitas sel kita dapat mengetahui seperti apa saja kerja serta fungsi sel. Selain untuk diteliti sel juga digunakan untuk penyesuaian dari penggunaan pengobatan.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Selain sebagai bagian terkecil dari tubuh makhluk hidup, sel juga merupakan bagian pada makhluk hidup yang membentuk organ lain, urutannya ialah dari sel menjadi suatu jaringan kemudian menjadi organ dan pada akhirnya menjadi makhluk hidup atau organisme. Dari penjelasan ini kita bisa mengetahui bahwa penyusun dari suatu makhluk hidup yang pertama ialah sel. Sel tidak hanya ada pada manusia namun juga makhluk hidup yang lain seperti hewan dan tumbuhan. Sel bahkan pertama kali di temukan dari tumbuhan oleh seorang peneliti. Sel tersebut diketahui setelah peneliti tersebut mengiris daun dan menelitinya.

Setiap sel-sel dalam tubuh makhluk hidup memiliki peran serta tugasnya sendiri, struktur dari sel akan mempengaruhi peran dari sel tersebut. Karena, sel akan menyesuaikan suatu kondisi sesuai dengan strukturnya masing-masing. Sel juga menyimpan informasi untuk diteruskan ke jaringan lalu organ dan berdampak pada suatu organisme. Oleh karena itulah sel dapat mempengaruhi bentuk dan sifat dari suatu organisme.(Rendy)