Jajanan Legendaris Bandung

LancangKuning.com - Siapa sih yang tak suka jajan? Semua orang tentunya suka. Namun, jajanan zaman sekarang dengan dulu tentunya sangatlah berbeda. Jajanan sekarang umumnya yang berada di supermarket atau swalayan yang tentunya sudah modern. Berbeda dengan jajanan zaman dulu yang masih sangat tradisional dan tentunya tidak akan kamu temui di supermarket modern.

Jajanan ini biasanya akan kamu temui di pinggir jalan, depan sekolahan dan tempat-tempat kebudayaan. Sangat banyak jajanan legendaris yang ada di Indonesia, salah satunya berasal dari bandung. Bandung sangat terkenal hingga ke luar negeri, tak heran banyak wisatawan asing yang datang ke kota ini.

Untuk itu, kami akan membahas jajanan legendaris yang berasal dari bandung. Berikut pemaparannya :

1. Combro dan Misro

Makanan ini sudah ada sejak dulu. Combro merupakan kependekan dari “oncom dijero” atau dalam bahasa Indonesia berarti “oncom di dalam” dan misro kependekan dari “amis dijero”. Bahan dasar makanan ini adalah parutan singkong atau ubi kayu yang diisi dengan oncom atau gula merah. Setelah diberi isian, bentuk menjadi bulat dengan sedikit di pipihkan.

Makanan ini cocok dimakan pagi hari ketika masih panas. Makanan ini dibuat tidak dibuat pada hari tertentu, tetapi tergantung apabila kita ingin memakannya, kita bisa membuat sendiri di rumah.

2. Cireng dan Cilok

Makanan yang dimiliki orang sunda hamper semua namanya diambil dari singkatan, contohnya cireng dan cilok. Cireng adalah aci digoreng, dan cilok ialah aci dicolok. Bahan dasar dari makanan ini sama, yaitu aci. Yang membedakannya adalah jika cireng berbentuk pipih dan digoreng, sedangkan cilok dimasak dengan cara direbus dan kemudian di colok dengan tusuk sate.

Biasanya cireng di makan dengan dicocol bumbu kecap, sedangkan cilok dengan bumbu kuah kacang atau bisa juga dengan saus sambal.

3. Leupeut

Leupeut dibaca dengan “e” halus, bukan “e” kasar. Makanan ini dibuat dari ketan atau beras yang kemudian dibungkus oleh daun pisang yang dicampur kacang. Leupeut sendiri sudah ada sejak zaman sunan kalijaga. Leupeut sendiri biasanya dibuat pada saat lebaran. Istilah dari leupeut adalah “silep kang rapet” atau “tutup yang rapat”.

4. Surabi

Surabi adalah makanan yang sudah sangat melegenda di masyarakat sunda, khususnya yang berada di bandung. Pada dulunya surabi hanya memiliki rasa original saja, namun sekarang sudah banyak para penjual yang mengkreasikannya dengan berbagai toping yang kekinian. Surabi banyak digemari oleh anak muda. Surabi terbagi 2, yaitu surabi manis dan asin. Harga dari serabi sendiri tergolong murah, hanya 5k hingga 15k saja.

5. Batagor

Batagor ialah salah satu jajanan yang sangat banyak digemari. Batagor sendiri merupakan makanan yang diadaptasi dari tionghoa. Jika kalian berkunjung ke Bandung, kalian akan mudah menjumpai pedagang yang menjual batagor ini. Kepanjangan dari batagor adalah bakso tahu goreng. Bahan yang biasa dipakai dalam batagor ini merupakan ikan tenggiri. Batagor biasanya dihargai 5 sampai 10 ribu saja.

6. Seblak

Siapa sih yang tak menggemari makanan pedas satu ini? namanya adalah seblak. Seblak merupakan kerupuk basah yang kemudian diolah dengan sayuran. Seblak telah ada sejak tahun 1940an, namun baru terkenal pada tahun 2000an. Pada saat dulu, makanan ini merupakan makanan yang sering dikonsumsi masyarakat kurang mampu. Seblak juga terbagi dua, yaitu seblak basah dan seblak kering. Yang sering kita temukan adalah seblak basah, seblak kering jarang ditemukan.(Taufiq)