Ogah Bayar di Depan, Petani Tikam PSK Hingga Tewas

PEKANBARU- Karena nafsu sudah sampai di ubun-ubun, sementara Pekerja Seks Komersil (PSK) yang ditaksir tak mau juga 'buka kamar', alasannya, harus bayar di depan. Seorang petani bernama Cikal Anarki (25) menggorok PSK berinisial YS.

Peristiwa ini terjadi di Cafe Jenggot, sebab YS sehari-hari bekerja di Cafe yang berlokasi di Dusun Sungai Tebal, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi.

Informasi dilapangan, Senin, (11/2/2019) tersangka Cikal Anarki bertandang ke Cafe Jenggot untuk memuaskan nafsu birahinya. Di cafe ini, dirinya bertemu dengan YS, yang malam itu terlihat begitu memesona dan membuatnya bergairah.

Laki-laki yang bekerja sebagai petani ini, langsung mengajak YS untuk berhubungan intim. Namun, permintaan ini ditolak YS, sebelum Cikal membayar "uang jasa'. Mungkin karena sudah sangat bernafsu, laki-laki ini naik pitam dan menolak permintaan PSK muda ini. Keduanya terlibat keributan, dan Cikal kemudian menikam dada dan perut korban dengan pisau yang biasanya dibawanya hingga tewas.  

Melihat kondisi korban tergeletak dan bersimbah darah, pelaku langsung melarikan diri ke kebun yang tak jauh dari lokasi. Warga lain yang melihat kejadian ini sempat ingin menyelamatkan korban.

Namun belum sempat dibawa ke rumah sakit, korban sudah meninggal dunia.

"Iya, ada pembunuhan semalam. Saya bersama anggota sudah di lokasi sejak semalam," kata Kasat Reskrim Polres Merangin, Iptu Khairunnas.

Polisi masih menyelidiki kasus ini dan terus menggali informasi sedetail-detailnya dan akan meminta keterangan dari saksi.

Lari masuk hutan

Kurang dari 24 jam, Tim Gabungan Ditreskrimum Polda Jambi dan Polres Merangin yang dipimpin Direktur Reskrimum Polda Jambi AKBP Edy Faryadi, SIK, berhasil melakukan penangkapan tersangka pelaku pembunuhan di Desa Sei Tebal, Merangin, Selasa (12/02/2019).(haz/tpc)