Empat Film Kreasi Anak Riau Akan Tayang Perdana Dalam Serumpun Film Festival di Taman Budaya

LANCANGKUNING.COM,PEKANBARU-Empat film kreasi anak Riau akan ditayangkan perdana oleh Serumpun Film Festival (SFF) di Taman Budaya Riau, Kota Pekanbaru, pada pukul 19.30 WIB, Sabtu 21 Oktober 2023.

Acara ini merupakan acara utama dari Serumpun Film Festival yang akan memamerkan karya-karya tersebut.

Keempat film yang akan tayang perdana dalam festival ini adalah hasil kolaborasi berbagai talenta muda dari Riau. Mereka telah bekerja keras untuk menciptakan karya sesuai dengan perkembangan zaman dan isu-isu terkini di Negeri Lancang Kuning.

Keempat film tersebut diantaranya, “Rumah Tanpa Atap” yang diproduksi oleh Team Kisah Kala. Selanjutnya, “Hujan dan Tarian Inai” yang diproduksi oleh Team Logiulka. Film ketiga berjudul “Desa Mak Lima Biadab” yang diproduksi oleh Team T&K Creative Labs, dan Film terakhir berjudul “Wak Degil” yang diproduksi oleh Team Akses Producion.

Manager Festival SFF, Budy Utamy mengklaim bahwa SFF berbeda dengan festifal film biasanya, Serumpun Festival Film merupakan program utama yang terbuka bagi anak muda di Riau melalui sistem kurasi.

“Kami menyiapkan 4 orang mentor yang berasal dari pembutan film Pekanbaru dan 3 mentor lainnya dari Jakarta yang memang sudah me4nang di ajang FFI beberapa kali,” ujar Budy Utamy.

Serumpun Film Festival sendiri bertujuan untuk mempromosikan sinema lokal dan memberikan wadah bagi sineas muda untuk mengekspresikan visi dan ide-ide mereka. Acara ini diharapkan akan menjadi wahana yang menginspirasi anak-anak muda Riau untuk terus berkreasi dalam dunia perfilman.

“Merangkul kreatifitas anak-anak daerah dalam bentuk menyelenggarakan festival film di Kota Pekanbaru, merupakan misi AL Foundation untuk membuka peluang agar anak muda memiliki pengalaman bagaimana dinamika dalam menyelenggarakan sebuah festival. Mereka di kontrak layaknya seorang profesional dan mendapatkan hak serta kewajiban yang jelas,” papar Budy Utamy.

Penayangan perdana keempat film tersebut di Taman Budaya Pekanbaru juga diharapkan akan menarik perhatian masyarakat dan mendukung perkembangan industri film di daerah tersebut. Dengan demikian, acara ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga menjadi langkah positif dalam memajukan perfilman lokal.

"Keempat film yang akan kami tayangkan besok merupakan hasil Kelas Film yang efektif kami jalankan melalui sistem hybrid sejak Juli-Oktober. Kami membuka dan mengundang masyarakat umum dan ini gratis bagi warga yang ingin menghadiri dan menyaksikan karya anak daerah pada festival film di Taman Budaya Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Acaranya besok malam pukul 19.30 WIB,” tutupnya.(mel)