Mobil Terbalik, Pangeran Philip Selamat Dari Kecelakaan

 

Foto: Pangeran Philip (kanan) bersama istrinya Ratu Elizabeth II (kiri) (Matt Holyoak/CameraPress/PA Wire/Handout via REUTERS)

LancangKuning. Com, Jakarta -- Anggota Kerajaan Inggris, Pangeran Philip, yang merupakan suami dari Ratu Elizabeth II mengalami kecelakaan lalu lintas. Namun, dia selamat meski kendaraan dikemudikannya terbalik.

Kecelakaan itu terjadi pada Kamis (18/1) kemarin sekitar pukul 15.00 waktu setempat. Mobil SUV Land Rover yang dikemudikan sendiri oleh lelaki berusia 97 tahun itu terbalik di jalan umum dekat Perkebunan Sandringham milik Ratu Elizabeth di Norfolk.

Baca Juga: Dijual! Rumah dengan Panorama Indah di Italia Seharga Rp 16 ribu

Dalam foto-foto dari tempat kejadian memperlihatkan mobil SUV itu dalam keadaan miring dengan pecahan kaca berserakan di lokasi kejadian. Dalam gambar terpisah, kendaraan roda empat itu terlihat mengalami kerusakan besar pada pintu sisi kiri depan.

Menurut laporan polisi setempat, dua orang penumpang lainnya, termasuk sopir dan seorang wanita, mengalami luka-luka dan masih membutuhkan perawatan.

"Keduanya masih membutuhkan perawatan di rumah sakit," tutur polisi dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip CNN, Jumat (18/1).

Sesuai kebijakan, kedua pengemudi telah melewati tes pernapasan untuk mengukur kadar alkohol. Mereka dinyatakan tidak dalam keadaan mabuk dan kadar alkoholnya masih di bawah ambang batas.

Setelah kecelakaan terjadi, Philip segera dipulangkan ke Perkebunan Sandringham untuk menemui dokter.

Melalui akun Twitter, Uskup Agung York, Jogn Sentamu, menyampaikan doa kepada Philip.

"Kami dengan rendah hati memohon kepadaMu untuk memberkati Philip Duke of Edinburgh," cuitnya.

Menanggapi kecelakaan ini banyak yang mempertanyakan apakah Pangeran Philip, yang lima bulan lagi menginjak usia 98 tahun, masih sanggup mengemudi sendiri.

Sumber dari kerajaan Inggris menyatakan Pangeran Philip memiliki surat izin yang masih berlaku, dan telah mengikuti semua prosedur yang diperlukan terkait pembaruan SIM. Kerajaan Inggris mensyaratkan pengemudi dengan usia di atas 70 tahun untuk memperbarui SIM setiap tiga tahun.

"Banyak yang menggunakan kasus kecelakaan pada pengemudi lansia untuk mendesak larangan atau pembatasan pengemudi lansia. Batasan terhadap pengemudi lansia harus berdasarkan saran dari dokter atau keluarga, tidak bisa didasarkan pada usia saja secara sewenang-wenang. Semua orang memiliki kemampuan yang berbeda, dan mobil menjadi transportasi penting bagi lansia," kata Presiden Asosiasi Otomotif Inggris, Edmund King.

Pangeran Philip tidak tinggal di Istana Buckingham sejak lima tahun lalu. Meski begitu, dia masih sering hadir di sejumlah acara besar bersama Ratu Elizabeth dan anggota keluarga kerajaan lainnya, termasuk menghadiri pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle tahun lalu. (LKC)