Pemakaman Istri Ifan Seventeen Bikin Haru

Daftar Isi

    Foto: Ifan Seventeen dan mendiang sang istri, Dylan Sahara.


    LancangKuning.Com, JAKARTA – Kejadian tsunami yang menerjang kawasan Tanjung Lesung, Sabtu, 22 Desember 2018, membawa duka bagi keluarga besar band Seventeen yang saat itu tengah menjadi pengisi acara di pinggir pantai.

    Dari seluruh personel, hanya sang vokalis sajalah yakni Ifan yang selamat. Tidak hanya harus menerima kenyataan kehilangan seluruh sahabat dalam band-nya, Ifan juga harus kehilangan sang istri yakni Dylan Sahara yang kala itu menemani dirinya manggung.

    Jenazah Dylan akhirnya bisa ditemukan setelah hampir dua hari dilakukan pencarian. Hari ini, jenazah almarhumah dibawa dan dimakamkan di tanah kelahirannya, Ponorogo, Jawa Timur.

    Akun @mak_nyinyiir mengunggah prosesi pemakaman Dylan. Dalam prosesi pemakaman yang tampak haru itu terlihat Ifan yang mengenakan baju koko berwarna putih ikut ke liang lahat mengantarkan sang istri.

    Dalam prosesi pemakaman yang terlihat ramai itu, Ifan tampak sangat tegar dengan tidak memperlihatkan wajah sedih di depan pusara terakhir sang istri, dilansir dari Viva.Co

    Setelah jenazah dimasukkan dan kemudian dikubur, vokalis kelahiran 1983 itu terlihat menaburkan berbagai macam bunga dan kemudian menyiram kuburan sang istri dengan air yang terlihat berada di dalam sebuah kendi.

    Di bagian akhir video, suasana haru kembali terasa ketika Ifan yang mengenakan kaca mata hitam mengusap beberapa kali nisan yang bertuliskan nama sang istri, Dylan Sahara Putri.

    “Ya Allah gak kuat, sedih kali,” komentar warganet.

    “Semoga husnul khatimah,” tulis yang lain.

    “Rasanya pasti pedih..tp ketegaran dn keikhlasan dri mas ifan insya allah semua tenang disana...aminnnn.” (LKC)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pemakaman Istri Ifan Seventeen Bikin Haru
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar