Kamala Harris, 'Obama Kedua' di Pemilu AS Pendamping Biden

Daftar Isi

    Kamala Harris memulai karier sebagai pengacara sebelum memasuki dunia politik dan dipilih sebagai cawapres oleh kandidat presiden Joe Biden.

    Lancang KuningKamala Harris mencuri perhatian setelah kandidat presiden Amerika SerikatJoe Biden mengumumkan kabar penunjukan dirinya sebagai calon wakil presiden kulit hitam pertama. Biden dan Harris akan maju sebagai kandidat dari Partai Demokrat dalam pemilu November mendatang.

    Biden menjatuhkan pilihan pada Harris dari empat perempuan kulit hitam yang sempat menjadi pertimbangannya. Sumber terdekat mengatakan tiga politikus perempuan yang sempat menjadi pertimbangkan Biden yakni Senator Tammy Dukworth, Gubernur New Mexico Michelle Lujan Grisham, dan Val Demings.

    Pada 21 Juli lalu, Biden membocorkan bahwa empat dari kandidat yang tengah ia pertimbangkan sebagai pendampingnya merupakan perempuan kulit hitam.

     


    Penunjukan Harris sebagai cawapres dalam pemilu akan menjadi sejarah bagi Negeri Paman Sam. Ia menjadi perempuan Amerika kulit hitam keturunan India pertama yang akan maju mengisi jabatan di skala nasional oleh partai politik besar.

    Harris menjadi perempuan ketiga dalam sejarah AS yang dipilih mendampingi calon presiden. Sebelumnya ada politikus Partai Demokrat Geraldine Ferraro pada 1984 dan Sarah Palin dari Partai Republik pada 2008 lalu.

    Memiliki ras campuran membuat Harris terhubung dengan identitas yang berbeda dan menjangkau banyak audien dan blok pemungutan suara.

     


    Perempuan berusia 55 tahun ini memulai kariernya di dunia politik sebagai senator junior untuk California pada 2017. Ia sebelumnya menjalani karier di bidang hukum sebagai pengacara hingga dipilih menjadi jaksa agung California ke-32 dari 2011 hingga 2017 dan sempat menjadi jaksa distrik San Fransisco.

    Harris menjadi perempuan pertama dan perempuan kulit hitam pertama yang menjabat sebagai aparat penegak hukum tertinggi di negara bagian. Tak hanya itu, ia juga menjadi perempuan kulit hitam pertama dari California yang bertugas di Senat AS dan kedua setelah Carol Moseley Braun dari Illinois.

    Jika nantinya berhasil memenangkan pilpres melawan Trump, Harris akan menjadi perempuan pertama yang menduduki jabatan sebagai wakil presiden Amerika Serikat.

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Kamala Harris, 'Obama Kedua' di Pemilu AS Pendamping Biden
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar