Serangan Udara Israel Bombardir Basis Militer Suriah

Daftar Isi

    Lancang Kuning - Sejumlah jet tempur, helikopter serbu, dan pesawat Israel meluncurkan serangan udara ke sebuah basis militer Suriah pada Senin (3/8) malam. Tel Aviv memaparkan serangan itu dilakukan sehari setelah militer Israel menggagalkan serangan di Dataran Tinggi Golan.

    "Sebagai tanggapan, beberapa saat yang lalu, jet tempur, helikopter serang, dan pesawat militer menyerang sasaran militer di selatan Suriah milik SAF (Angkatan Bersenjata Suriah)," kata militer Israel (IDF) melalui pernyataan.

    IDF menuturkan sasaran yang diserang meliputi sejumlah pos pengamatan dan sistem pengumpulan intelijen, fasilitas artileri anti-pesawat terbang dan sistem komando dan kontrol di pangkalan-pangkalan SAF. Media pemerintah Suriah melaporkan pasukan pemerintah Presiden Bashar Al-Assad telah menyiagakan pertahanan udara terhadap "target musuh" di dekat Ibu Kota Damaskus.

    Baca juga: Tempat Wisata di Riau


    Dikutip AFP, militer Israel sebelumnya juga meluncurkan serangan yang menewaskan empat orang yang disebut menanam bahan peledak di perbatasan Israel di Dataran Tinggi Golan.

    Insiden ini menjadi yang terbaru antara Israel-Suriah di wilayah sengketa antara kedua negara. Dataran Tinggi Golan diakui secara internasional sebagai wilayah Suriah yang diduduki Israel. Militer Israel mengatakan insiden penanaman bom oleh pihak dari Suriah di perbatasan itu memicu serangan udara dari negaranya.

    Ketegangan Israel dan Suriah terus memanas dalam beberapa bulan terakhir. Bulan lalu, helikopter militer Israel juga meluncurkan serangan ke sebuah basis militer Suriah di selatan negara itu. Serangan tersebut dilakukan Tel Aviv sebagai balasan atas hujanan "amunisi" Suriah ke Israel sebelumnya.

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Serangan Udara Israel Bombardir Basis Militer Suriah
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar