Tentara Cantik Amerika yang Hilang Ternyata Dibunuh di Markas Militer

Foto: Vanessa Guillen

Lancang Kuning – Misteri hilangnya prajurit cantik Angkatan Darat Amerika Serikat, Vanessa Guillen akhirnya terkuak. Gadis 20 tahun itu ternyata sudah tewas dibunuh. 

Baca Juga: Hari Jadi Bengkalis ke-508, Pemkab Buka Sayembara Logo 

Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA Militer dari crimeonline, Jumat 3 Juli 2020, jenazah Vanessa ditemukan terkubur dalam kondisi mengenaskan di sebuah lahan kosong di Texas.

Baca Juga: Canangkan Program Percepatan Tanam Padi, Bupati Kampar Waspadai Alih Fungsi Lahan Pertanian

Menurut pengacara keluarga korban, Natalie Khawam, dari keterangan penyilidik Angkatan Darat Amerika, Vannesa dibunuh lalu jenazahnya dibuang ke lokasi tersebut kemudian dikubur dalam lubang yang dangkal.

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

Korban sebelumnya dihabisi di gudang senjata di Pangkalan militer Fort Hood. Pelaku yang juga seorang tentara Amerika membunuh Vanessa dengan cara memukul kepalanya dengan palu sampai mati.

Sejauh ini  Komando Investigasi Kriminal Angkatan Darat A.S (CID) masih menyelidiki motif di balik pembunuhan itu.

Pelakunya sudah ditemukan. Tapi sayang pelaku telah bunuh diri dengan menembak kepalanya ketika akan ditangkap. Dan pelaku ternyata juga seorang tentara teman korban.

Vanessa dilaporkan pada 22 April 2020. Dia menghilang di tempat parkir Markas Besar Insinyur Regimental Resimen Kavaleri 3. Terakhir kali terlihat memakai baju kaus berwarna hitam.

Yang sangat anehnya, kunci mobil, kunci kamar barak, kartu identitas prajurit dan dompet milik Guillen ditemukan di ruangan gudang senjata di tempat dia bertugas. (LK)