Daftar Isi
Lancang Kuning - Politisi Partai Gerindra Rachel Maryam menyoroti aksi Presiden Joko Widodo membagikan sembako kepada pengemudi ojek online. Video itu Viral di Media Sosial.
Rachel beranggapan, mestinya Presiden membuat kebijakan yang berdampak untuk banyak orang dan bukan hanya membagikan paket sembako ke pengemudi ojek online.
"Sekelas presiden sih mustinya gak cuma bagi-bagi paket sembako ke ojol di jalanan ya. Karena jumlahnya pasti terbatas dan gak semua ojol yang terdampak covid ikut kebagian. Mustinya lewat kebijakan yang dampaknya lebih luas dan bisa dirasakan semua," tulis @cumarachel di Twitter, Jumat (10/4/2020).
Sebuah video amatir yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo membagikan Sembako kepada pengemudi ojek online Viral di Twitter.
Berdasar informasi yang dihimpun AKURAT.CO, peristiwa itu terjadi pada Kamis (9/4/2020) kemarin. Dalam video terlihat mobil berplat nomor RI 1 berhenti di depan kelompok pengemudi ojek online di pinggir jalan.
Kemudian, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang mengawal Presiden Jokowi membuka bagasi mobil. Mereka mengambil Sembako dan diberikan ke pengemudi Ojol.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Setpres Bey Machmudin, pembagian Sembako itu dilakukan Jokowi setelah pulang dari Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Bey mengatakan, paket Sembako yang dibagikan terdiri dari beras, minyak, mie instan, susu, dan kebutuhan pokok lain.
"Presiden pulangnya ke arah Medan Merdeka Barat, ke arah Harmoni terus pulang menuju Kemayoran. Nah sepanjang Kemayoran itu presiden membagi-bagikan Sembako, 400 paket Sembako," kata Bey kepada wartawan.
Dijelaskannya, paket Sembako itu dibagikan di beberapa titik dan bukan hanya kepada Ojol, tapi juga diberikan kepada pedagang asongan.
"Tapi tidak dibagi di satu tempat. Jadi berhenti, terus bagi-bagi, terus jalan lagi gitu. Tidak hanya Ojol, ada juga pedagang asongan dan lain-lain," ungkap Bey.(darirakyat.com)
Komentar