Wabah Corona Mulai Bikin Klub-klub Italia Frustrasi

Foto: Pemain Inter Milan rayakan gol.

LancangKuning.com, JAKARTA – Klub-klub Serie A Italia mulai dibikin frustrasi dengan wabah Corona yang melanda sejumlah belahan dunia. Apalagi wabah Corona juga sudah mengganggu sejumlah jadwal pertandingan di Serie A akhir pekan lalu.

Seperti diketahui, ada lima laga Serie A akhir pekan lalu yang terpaksa ditunda, menyusul wabah Corona yang melanda Eropa. Yaitu Juventus vs Inter, AC Milan vs Genoa, Parma vs SPAL, Udinese vs Fiorentina, dan Sassuolo vs Brescia.

Baca Juga: Indonesia Tak Bebas Dari Corona

Sebelumnya, sudah ada 3 laga Serie A pada 23 Februari 2020 lalu yang telah ditunda akibat virus corona. Antara lain, Inter Milan vs Sampdoria, Hellas Verona vs Cagliari, dan Atalanta melawan Sassuolo juga ditangguhkan sampai waktu yang belum ditentukan.

Situasi ini membuat sejumlah klub-klub Italia frustrasi. Tapi yang membuat petinggi Inter Milan, Beppe Marotta sangat kesal adalah, penanganan penjadwalan pertandingan karena masalah Corona oleh Lega Calcio yang terkesan plin-plan.

Baca Juga: Jurus Pemerintah Atasi Corona: Siapkan 500 Miliar Buat Subsidi Tiket Pesawat. Biar Banyak Turis~

"Yang aneh, pada hari Kamis Lega Serie A merilis pernyataan yang mengonfirmasi lima pertandingan akan dimainkan secara tertutup," kata Marotta kepada Telelombardia seperti dilansir Tribal Football, Senin 2 Maret 2020.

"Tapi kemudian dalam waktu kurang dari 48 jam, mereka mengubah pernyataan atas permintaan Menteri Olahraga. Sebelum membuat keputusan penting seperti itu, mereka seharusnya mengadakan pertemuan dengan klub-klub," lanjut Marotta.

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

Marotta pun berharap Lega Calcio (penyelenggara Liga Italia) membuat keputusan dengan perencanaan matang dan menyiapkan sejumlah alternatif. Ini demi menjaga keberlangsungan kompetisi Serie A musim ini.
 
“Tidak ada yang ingin bermain dalam stadion tanpa penonton. Tetapi saya tetap berpendapat bahwa itu sangat diperlukan mengingat situasi saat ini. Itu adalah salah satu opsi," katanya.

Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

"Kami meminta Lega untuk menguraikan dua atau tiga opsi baru untuk disajikan kepada klub-klub. Yang penting adalah keteraturan kompetisi terjamin," lanjutnya. (LKC)