Ini Ungkapan Sedih Si Kakek Yaya "Ibu dan Bapaknya sudah pisah" 

Daftar Isi

    LancangKuning.Com - Masril (62) yang merupakan Kakek korban mengungkapkan rasa kesedihnya atas meninggalnya Yaya, salah satunya ibu dan bapaknya sudah pisah (Cerai). 

    Yaya (10) adalah mayat perempuan yang ditemukan warga di Jembatan Parit 15, Jalan Profesor M Yamin Tembilahan pada Sabtu (24/12/16) sekitar pukul 17.00 wib. 

    Orang tua Yaya bernama Wati (38) yang saat ini tinggal di Sungai Piring dan Bapak korban bernama Beny Waw (40) tinggal di Rumbai Jaya. 

    "Orang tuanya sudah lama pisah rumah, salah satu dari ibu dan bapaknya ada yang menikah lagi. Mungkin saja ini lah yang menjadi faktor atau kurangnya kasih sayang terhadap orang tua Yaya," ungkap Si Kakek kepada Media LancangKuning.Com, Senin (26/12/16). 

    Masril menjelakan, Yaya sebelum meninggal dunia, ia pernah duduk di Sekolah Dasar (SD) Sa, ada di Jalan Simpang 4 H Said, Tembilahan. Namun sudah lebih kurang 5 bulan sudah berhenti. 

    Setelah itu, sejak seminggu sebelum meninggal, Yaya sering bersama Neneknya Yusnidara (68) di Pasar berjualan makanan. Ada indikasi ia berteman bersama anak-anak nakal di Taman Kota Tembilahan. 

    "Saya ada dapat kabar dari seseorang, tapi hal itu terus ditutup-tutupi oleh neneknya. Makanya informasi agak lambat sampai kesaya," ujarnya. 

    "Pas terakhir neneknya menghantar Yaya, tapi Yaya tidak mau diantar kelokasi pada pukul 14.00 wib siang. Kata pak RT setempat ia sering mandi berenang di Parit 15 pas tepat ia ditemukan warga dekat pompong," ujarnya lagi sambil sedih. 

    Masril menduga, kematian Yaya disebabkan tenggelam dan pengaruh mengisap Lem Kambing. Bapak korban menurut kakek, sangat perhatian kepada Yaya, dalam bentuk Uang sebelum meninggal. 

    "Tanda-tanda cucu saya meninggal, seminggu sebelum ia tutup usia. Saat ia bertemu saya dan keluarga, dia tidak mau menatap muka dan langsung pergi saja," tandasnya. 

    Masril mengharapkan peran pemerintah daerah harus kuat dan nyata dalam memberantas peredaraan Lem Kambing ini di Tembilahan. Ia meminta hal ini tidak terjadi lagi kepada anak-anak yang lain. 

    "Hal ini cukup terjadi kepada cucu saya, dan tidak ada lagi kejadian ini terulang kembali," tutupnya. (Ydi) 

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Ini Ungkapan Sedih Si Kakek Yaya "Ibu dan Bapaknya sudah pisah" 
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar