Klinik Pratama Rumah Zakat Buka Posko Kabut Asap, dan Bagikan Masker Gratis

Foto: Tim Rumah Zakat Pekanbaru membagikan masker ke pengguna jalan

LancangKuning.Com, PEKANBARU -
Klinik Pratama Rumah Zakat Pekanbaru membuka posko kabut asap sekaligus membagikan masker gratis ke pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Raya, Rabu (11/9/2019).

Pembagian masker gratis ini diharapkan dapat mengantisipasi penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) kepada masyarakat umum.

Baca Juga: Kabut Asap, MRI Wilayah Riau dan ACT Bagikan Masker Gratis

Manager Klinik Pratama Rumah Zakat Emi Susanti mengatakan, pembagian masker gratis ini sebagai upaya agar masyarakat tidak terpapar asap sekaligus mengedukasi masyarakat agar menggunakan masker ketika di luar ruangan.

"Kita tidak ingin kejadian di tahun 2015 terulang kembali, banyak masyarakat yang terkena ISPA pada saat itu," tuturnya.

"Saat ini, salah satu upaya kami adalah membagikan masker gratis ke pengguna jalan. Karena masih banyak kami temui pengguna jalan yang tidak menggunakan masker," jelas Emi.

Baca Juga: Anggota TNI Inhil Ikut Padamkan Titik Karhutla di Tempuling dan Kempas

Selain membagikan masker gratis, Klinik Pratama Rumah Zakat juga membuka posko asap di Jalan Nenas No. 11 Sukajadi. Posko Asap ini bertujuan memberikan paket penanganan terhadap dampak asap gratis bagi masyarakat yang tidak mampu dan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat umum.

Penanggung Jawab Operasional Klinik Dokter Sefni Filiona menambahkan, apabila masyarakat mengalami gejala seperti mata merah, batuk, pilek, demam, dan sesak nafas sebaiknya segera berobat ke fasilitas kesehatan atau posko asap terdekat.

Paket penanganan di klinik mulai dari ISPA ringan hingga ISPA yang memerlukan nebu.

Bagi seluruh masyarakat diharapkan selalu menggunakan masker standar saat keluar rumah. Jangan memakai masker kain, itu tidak mampu menyaring partikulat kecil PM10 yang berbahaya bagi kesehatan. Bagi golongan yang rentan seperti bayi, balita, ibu hamil, lansia dan pasien dengan riwayat penyakit asma atau kronis disarankan tetap di dalam rumah. (LKC/Rls)