Geger, Hilang 3 Minggu Jenazah Kakek 70 Tahun Tinggal Tulang

Daftar Isi



    Foto: Tim DVI Polri saat olah TKP penemuan Jenazah. (Dok. Polres Pandeglang)

     

    Lancang Kuning – Penemuan jenazah manusia pada Sabtu, 21 Agustus 2021, mengegerkan masyarakat Desa Bojen, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang, Banten. Hari itu sekitar pukul 16.30 WIB, warga berinisial Rd yang hendak ke sawah, dikagetkan melihat jenazah sudah dalam bentuk tengkorak manusia ditepian Sungai Cilatak.

    Dia pun melaporkan temuan itu ke ketua RT setempat, Carmadj dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Panimbang. Kemudian tim Inafis Polres Pandeglang mendatangi lokasi.

    "Penemuan tengkorak di atas tanah. Tulang tangan dan kaki masih ada di lokasi," kata Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Fajar Mauludi, melalui pesan elektroniknya, Minggu 22 Agustus 2021.

    Polisi kemudian mengumpulkan tengkorak tersebut dan memeriksa lokasi kejadian. Warga sekitar pun dimintai keterangan. Hingga akhirnya diketahui ada seorang penduduk yang kehilangan anggota keluarganya tiga hari lalu dan memiliki ciri-ciri pakaian yang sama dengan baju yang ada di sekitar tengkorak tersebut.

    Setelah dilakukan pemeriksaan, pencocokan keterangan dan ciri-ciri, tengkorak tersebut diduga milik MR (70 tahun). 

    "Sudah diserahkan kepihak keluarga, MR (70 tahun). Keterangan dari keluarga memang korban korban sering jalan-jalan sendiri, karena mengalami gangguan kejiwaan," terangnya, dilansir LKC dari Viva.co.id

    Menurut keterangan keluarga, korban sudah hilang sekitar tiga minggu lalu. Kini, tulang belulang korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.

    "Hilang sekitar tiga minggu lalu. Pihak keluarga menolak dilakukan tes DNA dan autopsi," jelasnya. (LK) 

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Geger, Hilang 3 Minggu Jenazah Kakek 70 Tahun Tinggal Tulang
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar