Penerapan Fungsi Manajemen Dalam Organisasi

Daftar Isi

    LancangKuning - Manajemen bisa di artikan sebagai suatu seni, proses maupun serangkaian aktivitas yang di dalamnya ada kegiatan seperti perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian yang di arahkan kepada sumber daya untuk mengapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya secara efektif serta efisien.

    Dalam mengatur organisasi atau perusahaan untuk berjalan sesuai dengan tujuannya, disinilah sebuah manajemen yang di perlukan, maka pengertian manajemen seharusnya diketahui secara benar secara maksud serta tujuannya.

    Jika di tinjau secara etimologi, kata manajemen diambil dari bahasa prancis kuno ‘management’ yang mempunyai arti seni dalam mengatur. Oleh karena itu, fungsi manajemen juga bisa ditafsirkan sebagai upaya perencanaan yang mengaitkan sumber daya secara efisien dan efektif untuk mencapai suatu tujuan organisasi.

    Organisasi merupakan tempat atau wadah sekelompok orang untuk berkumpul serta bekerja sama agar mencapai tujuan bersama. Fungsi dari manajemen ini terbagi menjadi beberapa tahapan, yang dimana tahapan-tahapan tersebut tentunya mempunyai fungsi tersendiri untuk mencapai tujuan. Berikut adalah fungsi manajemen :

    • Planning (perencanaan), merupakan langkah awal dalam proses manajemen, karena di dalam hal merencanakan aktivitas organisasi ke depan, maka segala sumber daya alam organisasi di fokuskan kepada pencapaian tujuan dari organisasi.

    Ada beberapa factor yang wajib di perhatikan lagi dalam melakukan perencanaan, yakni smart.

    • Specific, yaitu perencanaan yang harus jelas dari segi maksud ataupun ruang lingkupnya.
    • Measurable, yaitu program kerja suatu organisasi atau perencanaan yang harus dapat di ukur tingkat keberhasilannya.
    • Achievable, yaitu bisa di capai, jadi tidak hanya sekedar angan-angan dalam merencanakan serta tidak bisa di laksanakan.
    • Realistic, sesuai dengan kemampuan serta sumber daya yang tersedia. Tidak terlalu gampang dan tidak terlalu rumit.
    • Time, yaitu batas waktu yang jelas. Mingguan, bulanan, semesteran ataupun tahunan. Sehingga gampang untuk di nilai serta di evaluasi.
    • Organizing (pengorganisasian), diterjemahkan sebagai kegiatan pembagian tugas-tugas pada orang yang terhubung kedalam aktivitas organisasi, sesuai dengan kompetensi SDM yang di punya. Dalam pengorganisasian kegiatan yang dilakukan yakni staffing (penempatan staf) serta pemanduan dari segala sumber daya organisasi.
    • Perencanaan SDM, berguna untuk menyusun SDM yang dimana dalam tahap pengembangan karyawan seperti rekruitmen. Selain itu, pemberian orientasi kepada karyawan juga dilakukan siapa karyawan bisa bekerja secara produktif, professional dan kreatif.
    • Actuating (implementasi), merupakan peran ketua organisasi untuk menggerakkan anggota yang sesuai dengan tujuan organisasi. Actuating merupakan implementasi rencana, actuating sendiri membuat urutan rencana menjadi tindakan dalam dunia organisasi.
    • Controlling (pengawasan), merupakan proses pengawasan, pengamatan dan jika di butuhkan mengambil tindakan korektif, sehingga pelaksanaan bisa berjalan dengan maksimal mungkin dalam mencapai tujuan organisasi.
    • Budgeting, adalah menetapkan anggaran keuangan serta mempertimbangkan beberapa aspek seperti tujuan dan kebijakan dari perusahaan, data sebelumnya, perkembangan ekonomi, pengetahuan mengenai competitor dan kemungkinan perubahan kebijakan dari pemerintah.
    • Memotivasi, merupakan sebuah peran yang dilakukan atasan yang berbentuk penyemangat kepada karyawannya. Ini termasuk insentif atau bonus untuk karyawan yang bekerja dengan baik serta sesuai dengan standar perusahaan.

    Penerapan fungsi manajemen agar bisa dengan optimal dalam sebuah organisasi yaitu dengan mengikuti fungsi dari manajemen yang ada, mulai dari membuat perencanaan yang baik, kemudian mengorganisasi, melakukan tindakan serta pengendalian, jika terasa ada penyimpangan maka sebaiknya dikembalikan sesuai dengan yang telah direncanakan.

    Manajemen merupakan sebuah seni yang digunakan untuk mengatur orang-orang agar mau melakukan pekerjaan sehingga bisa mencapai tujuan, seorang manajer harus bisa menerapkan prinsip-prinsip manajemen, untuk tujuan perusahaan bisa tercapai dengan mudah.

    Pembagian Fungsi Perencanaan

    Perencanaan dari sudut pandang dan fungsi manajemen bisa di bagi kedalam beberapa tahapan yaitu :

    • Top level planning, bertujuan untuk jangka panjang di organisasi dan menjadi tanggung jawab manajemen.
    • Berperan dalam menyiapkan cara yang di tempuh untuk untuk melancarkan tujuan rencana yang dijalankan
    • Low level planning, tahap ini mengarah kea rah kegiatan operasional perusahaan.(Tina)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Penerapan Fungsi Manajemen Dalam Organisasi
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    100%

    Marah

    0%

    Komentar

    Berita Terkait