Diliburkan Upaya Lockdown Corona, Pantai Carita Dipenuhi Wisatawan Jakarta Hingga Kawasan Puncak Bogor Diserbu Macet 8 KM!

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Ditutupnya wisata di Ibu Kota Jakarta mulai hari ini untuk mengantisipasi virus Corona Covid-19 selama 14 hari ke depan, lokasi wisata di Puncak Bogor, Jawa Barat menerima banyak limpahan rombongan wisatawan. Rombongan ini mulai berdatangan pekan ini, hingga dua pekan ke depan.  Seperti di Taman Safari Indonesia, Cisarua Puncak Bogor Jawa Barat yang menerima banyak rombongan hingga puluhan bus per hari. 

    "Kami kemarin menerima rombongan dari sekolah maupun dari masyarakat dan perusahaan lain untuk pemesanan tiket dalam jumlah skala banyak. Pengunjung menanyakan apakah Taman Safari buka? Mereka bilang karena Ancol dan lokasi wisata lain tutup, sehingga rombongan melimpah ke sini," kata General Manager Taman Safari Indonesia, Cisarua Bogor, Emeraldo Paringkuan, diwawancarai VIVAnews, Sabtu 14 Maret 2020. 

    Maraknya virus Corona DKI menutup ke objek wisata, sementara penutupan belum dilakukan di wilayah Jawa Barat. Emeraldo mengatakan, TSI buka seperti biasa dengan menyiapkan langkah mengantisipasi yang dilakukan.

    "Kami buka seperti biasa, kalau weekend jam 8 pagi sampai jam 5 sore, hari biasa jam 8.30. Sejak dari dari berita virus ini dari mana-mana kita buka seperti biasa. Pengunjung tetap ada, beberapa group berdatangan kita juga sudah mengikuti anjuran pemerintah, kita sudah siapkan," katanya.

    Emeraldo menjelaskan, anjuran dari pemerintah ini mulai dari langkah pencegahan memberi himbauan dan edukasi terkait Informasi Covid-19 dititik area TSI. Seperti penjelasan cara pencegahan, menyertakan disinfektan di banyak lokasi Kami juga menyemprot cairan khusus. Termasuk lokasi satwa, interaksi satwa dan pengunjung, serta secara berkala membersihkan area publik yang dipegang pengunjung.

    "Seperti pegangan pintu, keran toilet, tangga. Yang sering dipegang pengunjung kita bersihkan cairan khusus. Hal-hal seperti itu kita lakukan termasuk mengecek secara rutin, karyawan bahkan satwa pun kami cek secara berkala, kami di sini dilengkapi dengan lap dan rumah sakit khusus satwa dengan dokter bersetifikat khusus," jelas Emeraldo.

    Emeraldo menambahkan, TSI merupakan konservasi terbesar dan satu-satunya di Indonesia. Dalam prosedurnya sangat memperhatikan sekali faktor kesehatan, dari satwa dan karyawan hingga pengunjung untuk menciptakan interaksi sehat.

    "Ini yang menyebabkan kami masih menerima pengunjung-pengunjung. Dan kita tidak terima batasan pengunjung karena ini adalah konservasi dan wisata andalan di Jawa Barat," katanya.

    Mengenai pembatasan pengunjung luar negeri, lanjut Emeraldo saat ini belum. Sebab pengunjung sendiri mengalami penurunan sekitar 15-18 persen, dari yang ada terutama pengunjung individual.

    "Group rombongan kami masih menerima banyak. Karena sejak Januari kami masik musim sesi slow dampak banjir. Dan dengan adannya Corona ini kita tidak pungkiri ada penurunan. Namun kita juga sesuai dengan anjuran pemerintah kita sudah siapkan segala apapun yang diminta, bisa dilihat sendiri pengunjung baik perorangan group, pengunjung asing juga ada, tidak perlu dikhawatirkan," katanya.

    Wabah virus korona yang melanda sejumlah daerah di Indonesia tidak menyurutkan niat wisatawan untuk mengunjungi Pantai Carita dan Anyer di Pandeglang, Banten. Di tengah wabah virus tersebut, dua pantai yang terkenal pasir putih dan ombak landai itu dibanjiri wisatawan yang mayoritas dari Jakarta dan Tangerang, Minggu (15/3/2020).

    Mereka datang menggunakan kendaraan pribadi dan bus. Banyaknya wisatawan asal Ibu Kota itu diduga akibat ditutupnya sejumlah objek wisata di Jakarta menyusul mewabahnya virus korona. Wisatawan asal Tangerang, Fitri mengaku sengaja datang dan berlibur di Pantai Anyer untuk menikmati libur kerja bersama rekan-rekan. “Ingin menghabiskan hari libur kerja dan sekolah saja di sini,” katanya. Meski Banten juga diterpa penyebaran virus korona dan sudah berstatus kejadian luar biasa (KLB), Fitri mengaku tidak khawatir. “Waspada korona tetep ya, tapi kita juga tetap menjaga kondisi tubuh dengan melakukan aktivitas olah raga, menjaga kesehatan, dan tetap menggunakan masker di tengah keramaian,” ujarnya.

    Sumber : Cerpen.com

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Diliburkan Upaya Lockdown Corona, Pantai Carita Dipenuhi Wisatawan Jakarta Hingga Kawasan Puncak Bogor Diserbu Macet 8 KM!
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar