Akibat Karhutla, Penderita ISPA di Riau Capai 2.488 Jiwa

Daftar Isi

    Foto: Ilustrasi

    LancangKuning.Com, PEKANBARU - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Provinsi Riau mengakibatkan penderita insfeksi saluran pernafasan akut (ISPA) mencapai 2.488 ribu jiwa.

    Pernyataan itu disampaikan langsung Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir. Ia juga mengatakan, penderita ISPA tertinggi ada di Kabupaten Kota Dumai.

    "Tercatat, saat ini penderita ISPA di Dumai sekitar 2.199 Jiwa. Didaerah sana memang beberapa waktu lalu diselimuti kabut asap yang cukup luas disejumlah titik," jelas Kadis Dinkes di Pekanbaru, Selasa (26/2/2019).

    Penyakit yang diderita akibat Karhutla bukan hanya asap saja. Namun juga terdeteksi menderita penyakit seperti Pneumonia sebanyak 7 jiwa, Asma 52 jiwa, iritasi mata 58 jiwa dan iritasi kulit sebanyak 28 jiwa.

    Selain Dumai, ada dua daerah yabg terkena dampak Karhutla. Dinas Kesehatan setempat juga menyampaikan laporan, ada warganya yang terpapar ISPA yaitu Kabupaten Rohil dan Kabupaten Bengkalis.

    "Bengkalis 247 jiwa terkena ISPA, asma 15 jiwa, pneumonia 4 jiwa, iritasi mata 24 jiwa, dan iritasi kulit 13 jiwa," imbuhnya.

    Ditambahnya, di Kabupaten Rohil terdapat 42 jiwa terkena ISPA, asma 4 jiwa, iritasi mata 8 jiwa, dan iritasi kulit 16 jiwa. (LKC)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Akibat Karhutla, Penderita ISPA di Riau Capai 2.488 Jiwa
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar

    Berita Terkait