Jelang Paskah, Jenderal Kopassus Ini Perketat Keamanan Gereja di Bogor

Foto: Danrem Surya Kencana pimpin Apel Gabungan pengamanan Paskah. (Penrem Surya Kencana)

Lancang Kuning – Menjelang perayaan Hari Besar Paskah di Wilayah Kota Bogor, Komandan Korem 061/Surya Brigjen TNI Achmad Fauzi menggelar Apel Gabungan TNI dan Polri di Mako Resimen 2 Pelopor Brimob Polri, Kedung Halang, Bogor.

Danrem 061/Suryakencana menjelaskan, Apel Gabungan yang diikuti 250 personel TNI dan Polri itu dilakukan untuk mengantisipasi perkembangan situasi di wilayah Kota Bogor dalam rangka kesiapan pengamanan gereja dalam memperingati wafatnya Yesus Kristus.

Dia menambahkan, sinergisitas antara TNI dan Polri dalam melakukan pengamanan gereja jelang Hari Paskah sangat penting untuk memberikan rasa aman dan nyaman untuk warga masyarakat yang berada di lingkungan gereja dan yang menjalankan ibadah di hari Paskah.

"Oleh karena itu, kepada seluruh jajaran TNI Polri untuk aktif dalam pemantauan menjelang maupun  saat  pelaksanaan  kegiatan hari Paskah di gereja-gereja," kata Danrem Surya Kencana Brigjen TNI Achmad Fauzi, Kamis, 1 April 2021, dilansir LKC dari Viva.co id

Lebih jauh lagi Jenderal Bintang Satu Kopassus itu menjelaskan, jumlah personel yang akan dikerahkan untuk melakukan pengamanan di gereja-gereja sebanyak 1300 personel.

"500 personil TNI termasuk Prajurut Kopasus dan 800 Personil dari Kepolisian," katanya.

Untuk diketahui, Apel Gabungan itu dihadiri oleh sejumlah pimpinan Komandan Satuan TNI, diantaranya Dandim 0606/Kota Bogor, Dandenpom III-I Bogor, Danyonif 315/Garuda, serta para Danramil di wilayah Kota Bogor. Selain itu dari kepolisian turut hadir Kapolresta Bogor, Danmen Brimob, serta para Kapolsek. Sementara dari unsur pemerintah daerah turut hadir Walikota Bogor Bima Arya dan para camat wilayah Bogor.

Setelah melaksanakan Apel Gabungan, Danrem Surya Kencana beserta jajaran Forkopimda melakukan pengecekan Gereja ke GPIB Zebaoth yang terletak di Paledang, Bogor Tengah, Kota Bogor. Danrem dan unsur Forkopimda berkesempatan berkomunikasi dengan pengurus gereja dan Jamaat untuk memastikan keamanan di gereja tersebut. (LK)